Satgas Pamtas di Papua Barat Daya

Poin-poin Penting Arahan Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Gabriel Lema ke Satgas Pamtas

Mayjen TNI Gebriel Lema dalam arahannya mengatakan, Satgas Pamtas mengemban tugas mulia sehingga kehormatan di atas segala-galanya.

Penulis: Petrus Bolly Lamak | Editor: Jariyanto
DOK. PENERANGAN KOREM 181/PVT
Satgas Pamtas Kewilayahan Yonif 133/YS dan Yonif 623/BWU Wilayah Kogasgab Papua Barat mengikuti upacara penerimaan di lapangan Mako Yonif 762/VYS, Jalan Ahmad Yani, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Selasa (11/04/2023). 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Gabriel Lema didampingi Danrem 181/PVT Brigjen TNI Juniras Lumbantoruan, memimpin upacara penerimaan Satgas Pamtas Kewilayahan Yonif 133/YS dan Yonif 623/BWU di wilayah Kogasgab Papua Barat 2023.

Upacara berlangsung di lapangan upacara Yonif 762/VYS, Jalan Ahmad Yani, Selasa (11/04/2023).

Baca juga: Panglima TNI Lantik Tujuh Pejabat Utama Mabes, Berikut Daftarnya

Mayjen TNI Gebriel Lema dalam arahannya mengatakan, Satgas Pamtas mengemban tugas mulia sehingga kehormatan di atas segala-galanya.

"Sebelum berangkat kalian sudah dibekali ilmu selama pratugas sehingga dalam pelaksanaan tugas diharapkan berhasil," katanya dikutip dari Bagian Penerangan Korem 181/PVT.

Pangdam XIII/Kasuari bilang, konsep operasi yang diterapkan, yaitu operasi terpadu teritorial.

Didukung operasi intelijen dan operasi pertempuran pada suatu sasaran tertentu.

"Adanya kehadiran kalian di wilayah penugasan kiranya dapat menciptakan stabilisasi keamanan. Jadilah solusi bagi masalah yang dihadapi oleh masyarakat di sekitar sesuai arahan bapak Kasad," ujarnya.

Baca juga: Pertimbangan Panglima TNI Hindari Perang dengan KKB dalam Pembebasan Pilot Susi Air

Ia meminta, prajurit menghargai dan lindungi martabat masyarakat asli di wilayah tugas masing-masing.

Melaksanakan koordinasi dengan kepolisian dalam penanganan setiap permasalahan.

Selain itu, membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan wilayah tugas masing-masing.

Baca juga: Bangun Sinergisitas di Pedalaman Sorong Selatan, Polsek Inanwatan Sambangi Pos TNI

Semua prajurit menjadi pedoman dalam melaksanakan tugas secara profesional.

“Pedomani protap satuan yang telah disusun, perhatikan keamanan personel atau materiil, kordinasikan pelaksanakan tugas dengan aparat setempat terutama kepolisian.

“Laksanakan operasi secara efektif, fokus pada tupok, serta jaga nama baik satuan dan nama baik TNI-AD. Laporkan secepatnya hal-hal menonjol kepada komandan satuan secara berjenjang.”

Mayen TNI Gabriel Lema menambahkan, para personel Satgas yang diterjunkan sudah sah diterima oleh semua lapisan masyarakat, serta adat istiadat yang ada di wilayah Papua Barat Daya.

Pahami pepatah “lain ladang lain belalang, lain lubuk lain ikannya”.

Artinya setiap daerah memiliki adat istiadat yang berbeda, satu aturan di suatu daerah bisa berbeda dengan aturan di daerah lain.

Hal ini yang harus kalian ingat, tindakan yang harus kalian lakukan di wilayah tugasmu adalah cintai dan sayangi masyarakat diwilayah tugas mu karena mereka adalah saudara kita,” ucap Mayjen TNI Gabriel Lema. (*/tribunsorong.com/petrus bolly lamak)

Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved