Kemensos Salurkan Bantun Anakan Babi dan Bahan Kebutuan Pokok ke Maybrat, Berikut Rinciannya
Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam, Kemensos Adrianus Alla menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Mensos Tri Rismaharini.
TRIBUNSORONG.COM, KUMURKEK - Pemerintah Kabupaten Maybrat menerima bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI berupa bantuan bahan kebutuhan pokok dan bibit babi ternak.
Simbolis penyerahan bantuan dilaksanakan di kantor bupati, Kumurkek, Papua Barat Daya selepas upacara peringatan Hari Lahir Pancasila.
Baca juga: Kacang Tanah Maybrat Punya Kekhasan, Sosok Perempuan Ini Dukung Upaya Pengembangan oleh Pemkab
Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam, Kemensos Adrianus Alla menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Mensos Tri Rismaharini.
"Bu menteri kunjungan ke Jayapura dan Merauke. Semoga pada kesempatan berikutnya, beliau (Mensos) dapat mengunjungi Kabupaten Maybrat," ujarnya.
Adrianus Alla menambahkan, kehadiran dirinya sebagai perwakilan pemerintah pusat adalah bentuk kepedulian negara terhadap Kabupaten Maybrat.
Ia menyebut, bantuan yang diberikan terdiri dari bibit anakan babi sebanyak 1.400 ekor (tersedia 50), pakaian 1.000 pasang, beras 14.120 kilogram (kg), 100 paket peralatan dapur, bumbu siap pakai 120 kg, ikan asin 200 kg, mi instan 1.412 kardus, ikan kaleng 2.824 kaleng, sebanyak 100 kg ketela.
Penyaluran bantuan ini akan dikoordinasikan oleh Klasis Aifat kepada masyarakat yang berdomisili di Aifat Timur Raya dan Aifat Selatan Raya.
Adrianus Alla juga menyampaikan tentang dukungan dari Kemensos terkait rencana program pengembangan komoditas unggulan di Kabupaten Maybrat, yaitu kacang tanah.
"Kami berharap dapat bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam menyukseskan program-program Kemensos dan meminta dukungan terkait data yang diperlukan buat pertanggungjawaban penyaluran bantuan," ucapnya.
Penjabat (Pj) Bupati Maybrat Bernhard E Rondonuwu berterima kasih atas bantuan yang diberikan.
Ia menyatakan, pemerintah daerah terus berupaya dalam pemulangan warga eksodus.
"Tahap pertama pemulangan telah dilakukan dari kampung Sorry hingga Kampung Tahsimara. Tahap selanjutnya pemulangan dari Tahsimara hingga Kampung Ayata," kata Bernhard E Rondonuwu.
Baca juga: Pengungsi Maybrat Minta Perbaikan Infrastruktur Jalan Sebelum Kembali ke Kampung Halaman
Ia juga menyampaikan saat ini pemerintah daerah telah mengajukan permohonan kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) agar jaringan telekomunikasi di sekitar wilayah Ayata hingga Aisa segera diaktifkan lagi.
Baca juga: Kisah Eks Anggota KNPB Maybrat Gerilya di Hutan Hindari Kejaran, Selalu Kepikiran Nasib Anak Istri
Selain itu, berbagai kendala terkait jalan juga sedang diupayakan buat dibuka lagi.
"Kami mengharapkan dukungan dari semua instansi terkait, termasuk TNI-Polri, dalam upaya pemulangan dan penanganan bencana di Kabupaten Maybrat dapat terus berjalan baik," ujar Bernhard E Rondonuwu. (*)
Bakti Kominfo Pastikan Kesiapan Pemkab Maybrat soal Pemasangan Jaringan di Distrik Aifat Timur |
![]() |
---|
Dubes Vatikan Dijadwalkan ke Maybrat, Keuskupan Manowari-Sorong Koordinasi dengan Pj Bupati |
![]() |
---|
Papua Youth Creative Hub Temui Pj Bupati Maybrat, Ini yang Didiskusikan |
![]() |
---|
Petani Maybrat Ini Bakal Dikirim ke Manado oleh Pemkab, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.