Direktur Rumah Sakit Scholoo Keyen Sorong Selatan Sebut Gaji Terlambat, Bukan Takkan Dibayar

TRIBUNSORONG.COM, TEMINABUAN - Direktur Rumah Sakit Scholoo Keyen, drg Ihsan Pangeran Arif, meminta kepada para petugas yang mengabdi d rumah sakit agar tidak melakukan tindakan yang merugikan diri sendiri.

Hal itu diungkapkan Ihsan sapaan akrabnya kepada TribunSprong.com, di ruang kerjanya, Senin (5/6/2023).

"Saya minta kepada para pegawai baik itu nakes maupun non nakes agar tidak melakukan tindakan merugikan diri sendiri," tegasnya.

Baca juga: Nakes dan Dokter Demo di RSUD Scholoo Keyen Sorong Selatan, Direktur: Itu Tidak Benar

RS katanya terus berupaya untuk melakukan pembayaran terkait adanya tunggakan pembayaran gaji.

"Kondisi Pemerintah Daerah (Pemda) maupun pemerintah pusat sedang tidak baik- baik saja. Ini bukan ada faktor rekayasa namun ini murni terjadi," ungkapnya.

Dirinya memberikan persoalan yang terjadi saat ini adalah transferan anggaran dari pemerintah pusat belum ada, sehingga terjadi keterlambatan pembayaran gaji.

"Kita akui ada keterlambatan pembayaran gaji, tapi bukan berarti tidak dibayar sama sekali," ungkapnya.

Dirinya juga bilang, manajemen tidak akan melakukan penelantaran dengan tidak membayar upah para pegawai yang mengabdi di rumah sakit. (tribunsorong.com/Paulus Pulo)