Alat Perekam E-KTP Hanya Satu, Kantor Disdukcapil Kota Sorong Selalu Dipenuhi Pengantre

TRIBUNSORONG.COM - Setiap hari puluhan warga Kota Sorong, Papua Barat Daya harus mengantre untuk perekaman Elektronik KTP, di Disdukcapil Kota Sorong.

Pasalnya Disdukcapil Kota Sorong hanya memiliki satu alat perekaman.

Kepala Disdukcapil Kota Sorong Onesimus Asem kemarin mengatakan sejak awal hingga kini pihaknya hanya memiliki satu alat perekaman.

Baca juga: Memprihatinkan! Puluhan Warga Kota Sorong Mengantre Perekaman e-KTP, Disdukcapil Hanya Ada Satu Alat

Namun dalam waktu dekat, pihaknya akan mendapatkan tambahan satu alat lagi.

"Sekarang sudah masuk di pihak ketiga untuk penambahan, jadi kami masih menunggu tambahan alat," katanya.

Saat ini kata Onesimus prioritas perekaman adalah warga berusia 17 tahun. 

Perekaman secara maraton dilakukan sampai 14 Februari 2024.

"Pendaftar yang sudah mendaftar hingga kini ada 1697 orang," ujarnya.

Menjelang penetapan daftar pemilih tetap untuk Pemilu 2024 nanti, jumlah pendudukan yang belum merekam mencapai ribuan orang, sementara belum ada tambahan peralatan untuk percepatan perekaman Elektronik KTP.

Sudah satu bulan ini total warga yang melakukan perekaman baru hanya mencapai seribu orang saja. Sedangkan total jumlah penduduk mencapai 282.802 jiwa, dikarenakan dinas terkait hanya bekerja dengan menggunakan satu alat.

Hingga saat ini Disdukcapil Kota Sorong masih menunggu penambahan alat perekaman Elektronik KTP, agar dapat memenuhi kebutuhan perekaman warga Kota Sorong. (*)             

Artikel ini telah tayang di Kompas TV dengan judul "Miris Hingga Saat Ini Capil Kota Sorong Minim Alat Perekaman E-KTP Jelang Pemilu"