Septinus Lobat Siap Prioritaskan Anggaran ke Penanganan Sampah Kota Sorong

TRIBUNSORONG.COM, SORONG – Penjabat (Pj) Wali Kota Sorong Septinus Lobat mengatakan penanganan sampah menjadi satu dari tiga program prioritasnya.

Demi menyukseskan penanganan sampah, dia mengaku siap untuk mengkaji anggaran bagi program tersebut.

Dia mengatakan Pemerintah Kota (Pemkot) Sorong akan menkaji dengan serius berapa anggaran yang dibutuhkan yang nantinya akan dimasukkan dalam APBD.

“Sampah ini masuk ke program prioritas juga, tapi kita harus intervensi di APBD Perubahan dan APBD Induk,” kata Septinus Lobat kepada Tribunsorong.com di kantor Wali Kota Sorong, Senin(28/8/2023).

Baca juga: Lanjutkan Wacana Revitalisasi, Septinus Lobat Segera Dekati Pedagang Pasar Remu Sorong

Dia menjelaskan bahwa menangani sampah di Kota Sorong yang masuk dalam daftar kota terkotor di Indonesia ini membutuhkan anggaran yang besar.

Oleh sebab itu, menurutnya perlu ada rasionalisasi anggaran dalam program penanganan sampah.

Dia juga belum dapat menyebut berapa nominal perkiraan anggaran yang akan digelontorkan dalam program penanganan sampah ini.

“Pengelolaan sampah itu anggarannya besar. Nanti kita rasionalisasikan anggaran juga, karena semua sektor membutuhkan pembangunan,” ucapnya.

Alumnus Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Manokwari itu juga menjelaskan bahwa untuk menyukseskan program penanganan sampah ini Perintah Kota (Pemkot) Sorong membutuhkan bantuan dari banyak pihak, seperti bank sampah.

Kehadiran bank sampah, menurutnya, sangat penting untuk memproses dan mengelola sampah, sehingga tidak menutup kemungkinan Pemkot Sorong akan bekerja sama dengan bank sampah.

“Ada peluang (kerja sama). Bank sampah itu penting, karena itu kami perlu ada wadah pengelolaan sampah ini,” ucapnya.

Saat ditanya apakah nanti akan ada anggaran untuk bank sampah, Septinus Lobat belum dapat memastikan hal tersebut.

Sebagai informasi, Pemkot Sorong merencanakan riga program prioritas dalam satu tahun ke depan. Tiga program tersebut adalah penanganan stunting, penanganan sampah, dan penyelesaian masalah banjir.

(tribunsorong.com/ilma de sabrini)