Koarmada III Simulasikan Penanganan Gempa di Pulau Salawati Sorong

TRIBUNSORONG.COM, AIMAS  - Gempa dengan kekuatan 3,7 SR berpotensi tsunami terjadi di perairan Timur Pulau Salawati, Distrik Salawati, Kabupaten Sorong, Jumat (8/9/2023).

Gempa merobohkan sejumlah rumah warga di Desa Katinim, Sehingga para korban dievakuasi oleh tim gabungan tim SAR dan tim TNI AL Koarmada III.

Baca juga: Koarmada III Terjunkan 1.000 Orang Bersihkan Sungai Remu

Baca juga: Dua Kapal Baru Koarmada III Dilengkapi Rudal hingga Gun Meriam Swedia

Sementara itu korban yang tenggelam dan hanyut di perairan Timur Pulau Salawati juga dievakuasi oleh tim gabungan, sebelumnya pasukan juga melakukan pemantauan udara melalui pesawat untuk mengevakuasi para korban.

Gempa yang terjadi itu, tim SAR Darat bersama Tagana berhasil mengevakuasi 4 korban akibat reruntuhan yang kemudian dibawa ke tenda kesehatan, dari 4 korban tersebut 3 korban selamat dan 1 korban meninggal.

Baca juga: Canggihnya KRI Kapak-625 dan KRI Panah-626 Milik Koarmada III, Ada Rudal hingga Gun Meriam Swedia

Disisi lain juga tim UT laut KRI Matabongsang juga menemukan 1 korban yang hanyut di tengah laut, yang juga dievakuasi ke darat untuk mendapatkan penanganan medis.

Tim juga berhasil menemukan 5 siswa disabilitas di KBN Katinim yang telah terevakuasi di tenda rehabilitasi, selain itu tim juga memasang dapur umum untuk para korban gempa dan tsunami.

Baca juga: Koarmada III Bersama Pemprov Papua Barat Daya Kibar dan Bentangkan Sang Merah Putih di Pulau Terluar

Tim gabungan selain mengevakuasi para korban juga memberikan bantuan berbagai asih berupa sembako kepada para korban.

Yang demikian gambaran peristiwa diatas tersebut merupakan latihan operasi penanggulangan bencana oleh Komando Armada III tahun 2023.(tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)