KKB Papua
Gugur saat Jalankan Tugas di Maybrat, Jenazah Prajurit Yonif 133/YS Dilepas Secara Militer ke Jambi
Jajaran TNI Korem 181/Praja Vira Tama menggelar prosesi upacara pelepasan jenazah Kopda Hendrianto di Batalyon Infanteri Raider Khusus 762/Vira Yudha
Penulis: Safwan | Editor: Ilma De Sabrini
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Jajaran TNI Korem 181/Praja Vira Tama menggelar prosesi upacara pelepasan jenazah Kopda Hendrianto di Batalyon Infanteri Raider Khusus 762/Vira Yudha Sakti Sorong.
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSorong.com, Almarhum Kopda Hendrianto gugur di Pos Bousha, Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, pukul 14.00 WIT, Senin (25/12/2023).
Upacara pelepasan itu dipimpin langsung Danrem 181/Praja Vira Tama Brigjen TNI Totok Sutriono dan juga dihadiri Panglima Koarmada III Laksamana Muda TNI Hersan.
Baca juga: Jenazah Kopda Hendrianto, Korban KKB di Maybrat Akan Dibawa ke Sorong, Besok Upacara Pelepasan
Totok mengatakan, upacara secara militer merupakan bentuk penghargaan negara kepada Kopda Hendrianto sebagai prajurit Satgas Yonif 133/Yudha Sakti, Kodam I/Bukit Barisan.
"Kopda Hendrianto gugur di daerah operasi (Pos Bousha), sehingga wajib dilaksanakan upacara pelepasan secara militer," ujar Totok di Kota Sorong, Selasa (26/12/2023).
Baca juga: Cerita Panglima TNPB Viktor Makamuke, 13 Tahun Jadi Gerilyawan di Hutan Papua Barat
Rencananya, jenazah dikawal ke Bandara Domine Eduard Osok (DEO) Sorong, selanjutnya diberangkatkan ke Jambi.
Ia berujar, jenazah Prajurit TNI yang gugur di Pos Bousha Maybrat akan digeser dari Sorong, Papua Barat Daya menuju Jambi menggunakan pesawat Batik Air.
"Saya mewakili seluruh jajaran, turut berduka atas gugurnya Kopda Hendrianto saat menjalankan tugas di Maybrat," katanya.
Baca juga: BREAKING NEWS: 1 Anggota TNI Gugur Ditembak KKB di Maybrat, 1 Orang Alami Luka
Totok mengajak seluruh keluarga agar bersabar dan seluruh jajaran TNI ikut mendoakan Almarhum Kopda Hendrianto.
"Kejadian ini memang di luar dugaan, karena saat itu mereka sedang pengamanan Pos Bousha saat Hari Natal dan tiba-tiba ditembak oleh KKB di Maybrat," katanya.
Selain itu, ia menjelaskan, telah terjadi penembakan di Maybrat yang mengakibatkan satu prajurit yakni Kopda Hendrianto Prajurit Yonif 133/Yudha Sakti gugur dan Pratu Frangky Gulo dalam kondisi kritis di rumah sakit. (tribunsorong.com/safwan ashari)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.