Pj Bupati Maybrat Hadiri Ibadah Natal di Kampung Ayata, Wujud Pergumulan dengan Masyarakat dan Umat

TRIBUNSORONG.COM, KUMURKEK - Penjabat (Pj) Bupati Maybrat Bernhard E Rondonuwu menghadiri ibadah perayaan Natal di lapangan terbuka bersama warga eksodus di wilayah Distrik Aifat Timur, Distrik Aifat Timur Selatan, dan Distrik Aifat Timur Jauh.

Acara yang dipusatkan di Kampung Ayata tersebut diikuti umat Katolik dari Gereja St Andreas Ayata.

Baca juga: Usai Ibadah Natal di Kampung Assem dan Kamat, Pj Bupati Maybrat Serahkan Bantuan Genset dan Kasur

Bernhard E Rondonuwu memutuskan melaksanakan ibadah Natal bersama warga eksodus tersebut sebagai wujud pergumulan pj bupati bersama saudara-saudara di wilayah Ayata.

Baca juga: Menyongsong Natal, Pj Bupati Maybrat Salurkan Bantuan untuk Warga Sembilan Kampung di Distrik Mare

Selain itu menjadi momen yang bermakna dan memperkuat ikatan sosial antara pemerintah daerah dan masyarakat serta memberikan dukungan moral dan spiritual kepada mereka yang mengalami situasi eksodus.

Menurut Bernhard E Rondonuwu, pemerintah lewat Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya memberikan dukungan bantuan untuk wilayah Aifat Timur Raya lewat anggaran BTT (belanja tidak terduga).

"Bantuan dipusatkan di wilayah Aifat Selatan mulai dari kampung atas dan kampung bawah sambil kita menyiapkan anggaran pemda untuk pembuatan jalan sejauh kami bisa sepanjang. Pihak TNI-Polri juga mendukung dan menyampaikan kondisi (keamanan) dan program pemerintah jalan terus," kata Pj Bupati Maybrat dalam sambutannya.

Baca juga: Pj Bupati Maybrat Puji Peran Aktif Pemuda Kamat Raya Peduli Kegiatan Sosial dan Lingkungan

Menurut Direktur Satpol PP dan Linmas, Kementerian Dalam Negeri ini, dukungan yang diberikan pemerintah provinsi digunakan buat keperluan bahan makanan sekian bulan, memperbaiki pintu jendela, perkakas dan alat pertanian, hingga bantuan bibit tanaman.

Banyak program yang dilakukan oleh pemerintah agar bisa menujang aktivitas masyarakat yang sudah kembali ke kampung halaman.

Pj Bupati Maybrat mengajak agar bersama-sama menciptakan kondisi yang aman dan kondusif.

"Jangan terprovokasi dengan kelompok yang berseberangan dengan NKRI, karna pemerintah bersama jajaran TNI-Polri sudah menjaga keamanan masyarakat sehingga apa yang sudah direncanakan pemerintah untuk program-program bisa berjalan dan dirasakan masyarakat," kata Bernhard E Rondonuwu. (*/tribunsorong.com)