Uji Kompetensi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Maybrat, Pj Bupati: Acuan Evaluasi Kelayakan Jabatan

TRIBUNSORONG.COM, KUMURKEK - Pemerintah Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya telah melaksanakan uji kompetensi pejabat pimpinan tinggi pratama.

Penjabat (Pj) Bupati Maybrat Bernhard E Rondonuwu mengatakan, uji kompetensi yang dilaksanakan di kantor UPT BKN Sorong menunjukkan hasil yang beda-beda tipis.

Baca juga: Pj Bupati Maybrat Jadikan Hasil Uji Kompetensi sebagai Acuan Penempatan Jabatan ASN

Baca juga: Implementasi Sekolah Sepanjang Hari di Maybrat Butuh Peran Serta Semua Pihak

Proses ini bertujuan mengukur tingkat kemampuan yang dimiliki aparatur sipil negara (ASN) terutama mereka yang menduduki jabatan.

"Pelaksanaan uji kompetensi ini supaya teman-teman OPD (organisasi perangkat daerah) paham kurang dan lebihnya saya itu ada di mana. Kalau yang kurang ditingkatkan, yang lebih dipertahankan, itu yang saya mau biar bisa membangun masyarakat Maybrat lebih baik," ujar Bernhard E Rondonuwu, Rabu (31/1/2024).

Menurutnya, hasil uji kompetensi akan menjadi rekomendasi atau acuan apakah para kepala OPD akan dirotasi atau kebijakan lainnya.

Bernhard E Rondonuwu menyebut, keputusan tidak serta merta bisa diambil, karena dari ujian itu sifatnya sebatas rekomendasi.

"Itu akan menjadi acuan apakah itu layak atau tidak. Saya selalu berikan kesempatan sehingga pimpinan OPD silakan berubah," katanya.

Baca juga: Sosialisasi Revitalisasi Danau Ayamaru, Pj Bupati Maybrat: Perkuat Partisipasi Pemda dan Masyarakat

Baca juga: Sidak ke Sekolah-sekolah, Pj Bupati Maybrat Bernhard Rondonuwu Jadi Guru Dadakan

Direktur Pol PP dan Linmas, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menegaskan, dirinya selalu melihat secara komprehensif, sehingga dalam menempatkan pejabat benar-benar sesuai kemampuannya.

"Pelaksanaan uji kompetensi ini dapat  melihat berbagai aspek gagasan intelektual melalui makalah, aspek teknis, manajerial, perilakunya, hingga sosial kulturalnya," ucap Bernhard E Rondonuwu. (tribunsorong.com/desianus watho)