Sopir Maxim Anarkis di Bandara DEO

Maxim Indonesia Sikapi Insiden Keributan di Bandara DEO Sorong

Ia menegaskan, Maxim selaku pihak aplikator penyedia layanan ride hailing di Indonesia, akan selalu berupaya memberikan keamanan dan kenyamanan

Editor: Jariyanto
INSTAGRAM/@maxim_indo
Logo Maxim. 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Maxim Indonesia selaku aplikator penyedia layanan transportasi daring mengajukan merespons insiden keributan di Bandara Domine Eduard (DEO) Sorong, Kota Sorong, Papua Barat Daya pada Sabtu (13/7/2024) petang.

Baca juga: 2 Terduga Pengeroyok Driver Maxim Pemicu Aksi Anarkis di Bandara DEO Sorong Ditangkap

Departemen Public Relations Maxim Indonesia Yuan Ifdal Khoir menyatakan, pihaknya tidak membenarkan segala bentuk tindakan kekerasan dan anarkisme, termasuk kasus pemukulan yang dilakukan kepada mitra driver Maxim sehingga berbuntut pada keributan di Bandara DEO Sorong.

"Maxim akan selalu siap bekerja sama dengan pihak kepolisian dalam menangani kasus ini dengan membantu menyediakan informasi dan bukti-bukti pendukung lainnya," ujar Ifdal dalam keterangan tertulisnya kepada TribunSorong.com, Rabu (17/7/2024).

Baca juga: UPDATE Pemicu Para Driver Maxim Merangsek ke Area Bandara DEO Sorong

Ia menegaskan, Maxim selaku pihak aplikator penyedia layanan ride hailing di Indonesia, akan selalu berupaya memberikan keamanan dan kenyamanan untuk mitra driver dan customer pengguna jasa.

"Oleh karena itu, segala perbuatan yang melanggar norma dan hukum akan kami tindak secara tegas sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku," kata Ifdal.

Dipicu pemukulan

Sebelumnya diberitakan, sejumlah driver Maxim pada Sabtu (13/7/2024) petang merangsek masuk ke area Bandara DEO Sorong.

Kabag Ops Polresta Sorong Kota Kompol Indra Gunawan menjelaskan, aksi tersebut berawal dari seorang sopir taksi bandara yang dihentikan di jalan.

Saat itu massa dari driver Maxim yang berada di gerbang masuk Bandara DEO Sorong menyetop pengemudi taksi bandara.

Mereka menduga pengemudi tersebut adalah orang yang sebelumnya mengeroyok seorang sopir Maxim.

Baca juga: Hadir di Kota Sorong, Maxim Tawarkan Layanan Pesan Antar Melalui Marketplace Maxim Foods&Goods!

Melihat massa lainnya mulai berlarian mendekat, sopir taksi yang diberhentikan panik sehingga langsung tancap gas masuk ke area bandara.

"Dalam kondisi tersebut, ada anggota driver Maxim ikut terseret gegara masih menggenggam setir mobil taksi bandara yang semula dihentikan," ujar Kompol Indra Gunawan.

"Massa sopir Maxim kemudian mengejar ke dalam. Kami kemudian menyusul berusaha meredam situasi serta mengeluarkan tembakan," katanya.

Baca juga: Perjalanan Cepat dan Hemat Bersama Maxim Bike

Tembakan peringatan itu dilakukan karena melihat ada massa yang mulai berbuat anarkis membanting barang-barang di area bandara.

Kompol Indra Gunawan menyebut, terkait kasus pemukulan, korban yang merupakan driver Maxim sudah melapor ke Polresta Sorong Kota.

Sumber: TribunSorong
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved