Mahasiswa Sorong Diingatkan Pentingnya 4 Pilar Kebangsaan

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Empat Pilar Kebangsaan, yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, biasa disebut sebagai soko guru yang artinya tiang penyangga yang bersifat kokoh.

Demikian disampaikan Agil Saeni, Dosen Universitas Muhammadiyah (UNAMIN) Sorong selalu pemateri dalam Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan yang digelar anggota DPR RI Rico Sia, Jumat (13/12/2024). 

Baca juga: Senator Mamberob Rumakiek Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan kepada Warga Klamono Kabupaten Sorong

Menurut Agil, pilar-pilar ini dimaksudkan agar seluruh rakyat Indonesia dapat merasa aman, nyaman, tentram, dan sejahtera, bahkan terhindar dari segala macam gangguan. 

"Saya berharap kepada peserta sosialisasi, khususnya mahasiswa dapat mengimplementasikan 4 Pilar Kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari," katanya. 

Para mahasiswa yang mengikuti kegiatan di Gedung Serbaguna Drei Kinder, Jl. Sungai Maruni KM. 10, Kota Sorong, Papua Barat Daya tersebut berasal dari IAN Sorong, UNAMIN Sorong, serta sejumlah perwakilan masyarakat.

Anggota DPR RI Rico Siaa mengatakan, kegiatan sosialisasi harus terus digaungkan, apalagi adanya pergeseran kebudayaan.

Sebagai warga negara tidak boleh kehilangan pegangan, yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika karena sebagai pondasi terbentuknya negara.

Baca juga: Robert Kardinal Gelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Guru dan Ketua RW jadi Pembicara

Dia menyikapi situasi politik setelah pencoblosan Pilkada Serentak 2024 yang mana masyarakat masih berkelompok-kelompok, sehingga sudah seharusnya kembali pada sila ketiga Pancasila, yakni Persatuan Indonesia. 

"Mari mendukung kepala daerah terpilih periode 2024-2029. Jangan menjelek-jelekkan atau mengolok-olok, mengecilkan yang kalah. Yang menang harus merangkul semua guna membangun daerah," kata Rico. 

Dirinya juga mengapresiasi proses Pilkada 2024 di Papua Barat Daya berjalan baik dan lancar. (tribunsorong.com/aldy tamnge)