Arti Kata
Apa Arti Kata Lailatul Qadar? Malam Spesial di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadan 1446 H / 2025
Berikut penjelasan arti kata lailatul qadar yang tak boleh dilewatkan kehadirannya oleh umat muslim.
TRIBUNSORONG.COM - Berikut penjelasan arti kata lailatul qadar yang tak boleh dilewatkan kehadirannya oleh umat muslim.
Di bulan Ramadan, umat muslim disarankan untuk berlomba-lomba mendapatkan lailatul qadar.
Bukan berarti 1000 bulan, apa sebenarnya arti kata lailatul qadar?
Untuk memperoleh pemahaman yang jernih terkait malam Lailatul Qadar, Muhammad Quraish Shihab dalam Membumikan Al-Qur’an: Fungsi dan Peran Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat (1999) memberikan penjelasan terkait arti dan makna kata qadar.
Baca juga: Safari Ramadan 2025 Berakhir, Berikut Daftar 10 Masjid yang Dikunjungi Wali Kota Sorong
Penulis Kitab Tafsir Al-Misbah tersebut memaparkan tiga arti pada kata qadar, sebagai berikut:
Pertama, qadar berarti penetapan atau pengaturan sehingga Lailatul Qadar dipahami sebagai malam penetapan Allah bagi perjalanan hidup manusia. Pendapat ini dikuatkan oleh penganutnya dengan Firman Allah pada QS Ad-Dukhan ayat 3. Ada ulama yang memahami penetapan itu dalam batas setahun.
Al-Qur’an yang turun pada malam Lailatul Qadar diartikan bahwa pada malam itu Allah SWT mengatur dan menetapkan khittah dan strategi bagi Nabi-Nya, Muhammad SAW guna mengajak manusia kepada agama yang benar yang pada akhirnya akan menetapkan perjalanan sejarah umat manusia, baik sebagai individu maupun kelompok.
Baca juga: 35 Pantun Lailatul Qadar, Sambut Malam Seribu Bulan Ramadan 2025 / 1446 H Penuh Doa dan Harapan
Kedua, qadar berarti kemuliaan. Malam tersebut adalah malam mulia yang tiada bandingnya. Ia mulia karena terpilih sebagai malam turunnya Al-Qur’an serta karena ia menjadi titik tolak dari segala kemuliaan yang dapat diraih.
Kata qadar yang berarti mulia ditemukan dalam ayat ke-91 Surat Al-An’am yang berbicara tentang kaum musyrik: ma qadaru Allaha haqqa qadrihi idz qalu ma anzala Allahu ‘ala basyarin min syay’i (mereka itu tidak memuliakan Allah sebagaimana kemuliaan yang semestinya, tatkala mereka berkata bahwa Allah tidak menurunkan sesuatu pun kepada manusia).
Ketiga, qadar berarti sempit. Malam tersebut adalah malam yang sempit, karena banyaknya malaikat yang turun ke bumi, seperti yang ditegaskan dalam Surat Al-Qadar: Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
Kata qadar yang berarti sempit digunakan oleh Al-Qur’an antara lain dalam ayat ke-26 Surat Ar-Ra’du:“Allah yabsuthu al-rizqa liman yasya’ wa yaqdiru” (Allah melapangkan rezeki bagi yang dikehendaki dan mempersempitnya bagi yang dikehendakinya).(*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Makna Mendalam Malam Lailatul Qadar dalam Al-Qur'an
Apa Arti Kata Velocity? Istilah Viral di TikTok hingga Instagram Terkait Tren Joget Kekinian |
![]() |
---|
Apa Arti Kata Child Grooming? Dugaan Tindakan yang Dilakukan Kim Soo Hyun pada Kim Sae Ron |
![]() |
---|
Apa Arti Kata Clingy? Istilah Viral Ramai di Medsos, Perhatikan Penggunaan Konteksnya Agar Tak Salah |
![]() |
---|
Apa Arti Kata MK? Istilah Viral di Medsos, Perhatikan Penggunaan Konteks Bahasa Gaul Agar Tak Salah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.