Musrenbang

Musrenbang RKPD Sorong Selatan 2026, Petronela Krenak Dorong Program Berorientasi Masyarakat

Bupati Sorong Selatan Petronela Krenak menegaskan, pentingnya komitmen dan sinergi seluruh pihak dalam menyusun RKPD 2026.

Dok. Istimewa
MUSRENBANG - Pemkab Sorong Selatan melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD yang digelar di Hotel Mratuwa, Teminabuan, Papua Barat Daya, Selasa (25/3/2025). 

TRIBUNSORONG.COM, TEMINABUAN - Bupati Sorong Selatan Petronela Krenak menegaskan, pentingnya komitmen dan sinergi seluruh pihak dalam menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026. 

Hal tersebut disampaikan saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD yang digelar di Hotel Mratuwa, Teminabuan, Papua Barat Daya, Selasa (25/3/2025).

Baca juga: Puncak Safari Ramadan 2025, Pemkab Sorong Selatan Gelar Pasar Murah di Inanwatan

Musrenbang RKPD Sorong Selatan yang berlangsung selama dua hari, 25-26 Maret 2025, dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Wakil Bupati Yohan Bodori, perwakilan DPRD, TNI-Polri, serta tokoh masyarakat.

Bupati Perempuan pertama itu menekankan bahwa Musrenbang RKPD merupakan momentum strategis untuk menyusun program prioritas pembangunan daerah yang benar-benar berorientasi pada kebutuhan masyarakat. 

Baca juga: Safari Ramadan Pemkab dan Forkopimda Sorong Selatan di Kokoda, Salurkan Bantuan ke Masjid dan Warga

Ia meminta seluruh perangkat daerah dan stakeholder menghilangkan ego sektoral demi terwujudnya Kabupaten Sorong Selatan melaju berdaya saing.

"Kami ingin memastikan bahwa program-program yang direncanakan tidak hanya menjawab kebutuhan masyarakat, tetapi juga selaras dengan target pembangunan nasional dan provinsi," ujar Petronela Krenak.

Dia bilang, musrenbang ini juga menjadi wadah evaluasi terhadap capaian pembangunan tahun sebelumnya. 

Ia mengapresiasi penurunan angka kemiskinan sebesar 0,28 persen dari tahun 2023 ke 2024. 

Baca juga: Apel Operasi Ketupat di Sorong dan Sorong Selatan, Sinergi TNI-Polri untuk Mudik Aman

Namun, ia menegaskan angka tersebut masih jauh dari target RPJMD 2024 sebesar 16,90 persen.

"Percepatan penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem harus menjadi prioritas utama kita bersama. Kita perlu bekerja lebih keras, memperkuat sinergi antar perangkat daerah, dan memanfaatkan dana Otonomi Khusus (OTSUS) secara optimal," katanya.

Baca juga: Wakil Bupati Sorong Selatan Apresiasi Aksi Kepedulian Komunitas Mr Daeng Driver di Teminabuan

Dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat, Petronela Krenak berharap Musrenbang RKPD 2026 dapat melahirkan program-program pembangunan yang efektif, tepat sasaran, dan berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat Sorong Selatan. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved