Puasa Syawal
Keutamaan Puasa Syawal 6 Hari Setelah Idul Fitri 1446 H / 2025, Lengkap Bacaan Niat Arab dan Arti
Berikut bacaan niat puasa Syawal Idul Fitri 1446 H / 2025, lengkap daftar keutamaan.
Hal ini sebagaimana yang ditegaskan Rasulullah dalam haditsnya.
3. Tanda puasa Ramadhan diterima
Puasa Syawal menjadi pertanda puasa Ramadhan diterima oleh Allah, sebab kebiasaan tersebut menjadi pertanda diterimanya puasa yang dikerjakan sebelumnya.
4. Tanda syukur kepada Allah
Puasa Syawal sebagai tanda syukur kepada Allah. Jamak diketahui bahwa di bulan Ramadhan banyak anugerah yang diberikan Allah.
Seperti ampunan, pahala yang berlipat-lipat, dan seterusnya.
Ini ditegaskan juga dalam hadits Rasulullah yang diriwayatkan oleh Sahabat Abu Hurairah ra yang artinya: “Siapa saja yang berpuasa Ramadhan dengan dasar iman, dan berharap pahala dan ridha Allah, maka dosanya yang lalu akan diampuni.”
Dalam riwayat lain: “Siapa saja yang menghidupkan malam hari bulan Ramadhan dengan dasar iman, dan berharap pahala dan ridha Allah, maka dosanya yang lalu akan diampuni.”
(HR Bukhari dan Muslim) “Karena ampunan inilah patutnya kita bersyukur kepada Allah dengan melakukan ketaatan berupa puasa Syawal.”
5. Tanda ibadah Ramadhan tak terputus Puasa Syawal menandakan bahwa ibadah yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan tidak terputus.
Spirit beribadah pada bulan Ramadhan hendaknya tidak sekadar menjadi musiman, melainkan harus dipertahankan di bulan-bulan berikutnya.
Sementara Puasa Syawal dapat dikatakan adalah salah satu bentuk usaha yang dapat kita lakukan untuk melestarikan ibadah yang kita lakukan di bulan Ramadhan.
Niat Puasa Syawal
Nawaitu shauma ghadin 'an adâ'i sunnatis Syawwâli lillâhi ta'âlâ.
Artinya, "Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah SWT."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.