Hari Kartini 2025

30 Pantun Bertema Hari Kartini 2025 Penuh Makna, Bangkitkan Emansipasi Wanita

Berikut 30 pantun bertema hari Kartini 21 April 2025 penuh makna, cocok dibagikan ke kerabat dekat. 

Editor: Intan
Freepik
PERINGATAN HARI KARTINI 2025 - Sosok RA Kartini diunduh dari Freepik Sabtu 11 April 2025. Pantun bertema Hari Kartini 2025. 

TRIBUNSORONG.COM - Berikut 30 pantun bertema hari Kartini 21 April 2025 penuh makna, cocok dibagikan ke kerabat dekat. 

Dalam hitungan hari masyarakat Indonesia akan merayakan Hari Kartini, 21 April 2025. 

Hari Kartini ditetapkan untuk menghormati perjuangan dan warisan Raden Ajeng Kartini dalam memperjuangkan hak-hak perempuan.

RA Kartini dengan istiqamah menyuarakan kesetaraan antara kaum pria dan wanita di sejumlah bidang.

Karena peranannya yang besar di Indonesia, maka tanggal 21 April atau hari lahir R.A Kartini diperingati sebagai Hari Kartini di Indonesia.

Baca juga: 25 Pantun Zakat Fitrah Idul Fitri 1446 H / 2025, Tunaikan Kewajiban Agar Hidup Makin Berkah

Baca juga: 45 Pantun Mudik Lebaran Idul Fitri 1446 H / 2025, Bikin Suasana Makin Meriah dan Bermakna

RA Kartini
RA Kartini (Istimewa)

Banyak cara untuk memperingati Hari Kartini, termasuk dengan membagikan pantun.

Pantun tersebut bisa dibagikan langsung kepada ibu, istri, kekasih, hingga anak perempuan secara langsung atau melalui media sosial. 

30 Pantun Bertema Pendidikan dan Emansipasi Spesial untuk Rayakan Hari Kartini 2025

  • Jalan-jalan ke Kota Blitar,
    Jangan lupa beli selendang.
    Kartini tokoh yang bersinar,
    Semangat juangnya sangat gemilang.
  • Menanam bunga di tepi kali,
    Bunganya tumbuh indah berseri.
    Perempuan hebat, itulah Kartini,
    Membangun bangsa dengan hati.
  • Mentari pagi bersinar cerah,
    Burung bernyanyi di dahan tinggi.
    Kartini hadir membawa sejarah,
    Untuk perempuan jadi mandiri.
  • Naik delman ke kota tua,
    Sambil membawa kue lapis.
    Kartini wanita mulia,
    Cintanya tulus dan sangat manis.
  • Beli kain di pasar Rebo,
    Motif batik bunga melati.
    Kartini jadi pelita bangsa,
    Ilmu dan akhlak jadi bekal hati.
  • Pagi-pagi makan ketan,
    Sambil minum air kelapa.
    Kartini penuh pengorbanan,
    Demi wanita bisa setara.
  • Anak kecil belajar menari,
    Diiringi musik dari gamelan.
    Kartini berjuang sepenuh hati,
    Agar perempuan dapat pendidikan.
  • Bunga mawar bunga melati,
    Tumbuh subur di taman sari.
    Terima kasih Ibu Kartini,
    Jasamu harum sepanjang hari.
  • Sinar mentari hangat terasa,
    Menerangi bumi di pagi hari.
    Kartini hadir membawa cahaya,
    Membuka jalan wanita mandiri.
  • Burung camar terbang tinggi,
    Menari indah di langit biru.
    Kartini tokoh inspirasi,
    Pengorbanannya sungguh syahdu.
  • Pergi sekolah bawa pena,
    Siap belajar sepanjang hari.
    Kartini ingin wanita setara,
    Mendapat ilmu dan mandiri.
  • Membaca buku di kala senja,
    Ilmu tumbuh di dalam dada.
    Kartini cinta pada ilmu,
    Wariskan semangat tak pernah jemu.
  • Air jernih mengalir deras,
    Membasahi batu di sungai kecil.
    Kartini mengajarkan yang tegas,
    Wanita pun bisa jadi cerdik dan andal.
  • Membatik kain di sore hari,
    Hasilnya indah dipandang mata.
    Kartini tokoh revolusi,
    Ubah nasib perempuan Indonesia.
  • Belajar rajin setiap pagi,
    Menuntut ilmu tak mengenal lelah.
    Kartini ajarkan semangat tinggi,
    Perempuan pintar, bangsa pun megah.
  • Petik mangga di ujung dahan,
    Jatuh satu di atas batu.
    Kartini bukakan jalan perubahan,
    Untuk kaum hawa raih ilmu.
  • Buka buku sejarah lama,
    Banyak kisah jadi teladan.
    Kartini punya cita utama,
    Perempuan maju tanpa beban.
  • Di taman bunga kupu-kupu menari,
    Angin sejuk berhembus pelan.
    Kartini pelita di tengah gelap,
    Menyalakan semangat dan harapan.
  • Menjahit baju dengan telaten,
    Pola dibuat dengan teliti.
    Kartini tokoh yang cerdas dan keren,
    Layak jadi panutan hati.
  • Membuat puisi di atas meja,
    Ditemani secangkir teh hangat.
    Kartini hadir membawa cahaya,
    Menjadi perempuan tangguh dan kuat.
  • Beli tas di Pasar Minggu,
    Tas anyaman dari bambu.
    Kartini pahlawan yang syahdu,
    Membela kaum perempuan dengan ilmu.
  • Berlayar perahu ke pulau seberang,
    Ombak kecil menari riang.
    Kartini sosok yang terang,
    Membawa perubahan sepanjang zaman.
  • Di malam sunyi terdengar nyanyian,
    Suara lembut penuh makna.
    Kartini beri banyak pelajaran,
    Tentang hak, ilmu, dan cita-cita.
  • Terbang tinggi burung jalak,
    Hinggap di ranting kayu jati.
    Kartini wanita penuh akhlak,
    Budi pekerti tak terganti.
  • Kain tenun berwarna-warni,
    Dipakai saat acara resmi.
    Ibu Kartini menginspirasi,
    Kaum perempuan jadi berani.
  • Melukis bunga di kanvas putih,
    Warna cerah memikat hati.
    Kartini sosok bijak nan bersih,
    Nama harum sepanjang hari.
  • Ke pasar beli biji kopi,
    Diseduh hangat di pagi hari.
    Kartini cinta negeri ini,
    Sumbang pikir lewat tulisan hati.
  • Tanam jagung di kebun pagi,
    Sinar mentari menyinari.
    Kartini ajarkan harga diri,
    Perempuan pantas dihormati.
  • Di tepi pantai duduk berseri,
    Menikmati angin dan debur ombak.
    Kartini hadir beri inspirasi,
    Perempuan pun punya hak.
  • Buat kerajinan dari bambu,
    Dijual laris di pasar seni.
    Kartini contoh perempuan maju,
    Tak takut bermimpi dan mandiri.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 30 Pantun Spesial Bertema Pendidikan dan Emansipasi untuk Rayakan Hari Kartini 2025

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved