Wisata di Papua

Rekomendasi Wisata di Papua: Liburan ke Desa Wisata Kampung Tobati Jayapura, Masuk Top 50 ADWI 2022

Editor: Rahman Hakim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Setelah masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022, Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura Matias Benoni Mano berharap Kampung Tobati diharapkan jadi pioner dan contoh kampung wisata di Kota Jayapura, Papua,

Rekomendasi Wisata di Papua: Liburan ke Desa WIsata Kampung Tobati Jayapura Masuk Top 50 ADWI 2022

TRIBUNSORONG.COM - Berikut ini adalah rekomendasi wisata di Papua dengan mengunjungi Desa Wisata Kampung Tobati Jayapura.

Bagi Anda yang merencanakan libur ke Papua, Anda bisa mampir dan mengunjungi Desa Wisata Kampung Tobati Jayapura.

Desa Wisata Kampung Tobati Jayapura memiliki keindahan alam yang luar biasa.

Untuk mengetahui informasi lebih detail lagi tentang Desa Wisata Kampung Tobati Jayapura, silakan simak ulasan berikut.

TribunSorong telah mengutipnya dari laman resmi milik TribunPapua.com.

Desa Wisata Kampung Tobati Jayapura

Desa wisata Kampung Tobati merupakan destinasi wisata Papua yang menarik untuk dikunjungi.

Destinasi wisata Papua Kampung Tobati terletak di pesisir Teluk Youtefa, tepatnya di Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura.

Untuk mencapai Kampung Tobati pengunjung harus menempuh perjalanan sekitar 30 menit dari pusat Kota Jayapura.

Jika dari Bandara Sentani, pengunjung harus menempuh perjalanan sekitar satu jam.

Kampung Tobati masuk dalam 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.

Pesona Kampung Tobati

Nama Tobati berasal dari Tabati, kata Tab (matahari) dan Badic (naik/terbit) dan jika digabungkan makna dari kedua kata tersebut mengandung arti bahwa Tabadic berarti matahari terbit.

Di Kampung Tobati, pengunjung bisa melihat perumahan warga yang berada di atas air.

Rumah-rumah di kampung ini saling terhubung dengan jembatan yang terbuat dari kayu.

Dikutip dari Jaringan Desa Wisata (Jadesta) Kemenparekraf, Kampung Tobati memiliki sejumlah obyek wisata yang bisa dikunjungi.

Satu di antaranya adalah Hutan Perempuan.

Seperti namanya, hanya perempuan yang boleh berada di hutan bakau atau mangrove yang satu ini.

Para lelaki dilarang masuk dan akan mendapat sanksi jika melanggar.

Ekowisata mangrove di kampung ini merupakan destinasi unggulan yang sayang untuk dilewatkan ketika berada di sini.

Wisatawan juga bisa berwisata dengan menyewa perahu menyusuri teluk.

Pengunjung akan bisa melihat bangkai kapal perang dunia II di perairan dekat kampung ini.

Ada pula situs prasejarah Gunung Srobu yang memiliki sejumlah peninggalan megalitik seperti fragmen gerabah, cangkang kerang, menhir, hingga punden berundak.

Pengunjung juga bisa mampir ke Pulau Metu Debi yang tak jauh dari Kampung Tobati.

Saat menjejakkan kaki di pulau ini, pengunjung akan disambut dengan tugu peringatan pekabaran injil di tanah Tabi Papua.

Pulau Debi memang jadi sksi bagaimana para misionaris Kristen menyebarkan ajaran kasih Yesus di wilayah Jayapura dan sekitarnya.

Pesona lain yang dimiliki pulau ini adalah adanya lapangan pasir yang biasa disebut Lapangan Timbul Tenggelam yang akan hilang terendam air laut saat air pasang dan kembali terlihat saat air surut.

Jika berwisata ke Kampung Tobati, jangan lupa berinteraksi dengan warga lokal dan membeli kerajinan lokal khas kampung ini untuk oleh-oleh.

Tak perlu khawatir jika ingin berwisata di Kampung Tobati karena ada homestay yang bisa disewa wisatawan dengan harga bervariasi.


(Tribun-Papua.com)