TRIBUNSORONG.COM - Banyak faktor yang mendukung tumbuh kembang anak, satu di antaranya adalah pengembangan literasi.
Oleh karena itu, diperlukan upaya dari lingkungan terdekat dalam pendampingan agar anak memiliki kemampuan literasi yang baik.
Baca juga: Gaungkan Literasi Anak Sejak Dini, Upaya Bangkitkan Dunia Perbukuan di Era Digital
Orang tua merupakan pendidik utama dan pertama bagi anak-anak mereka, termasuk dalam membangun minat terhadap membaca dan pengembangan keterampilan literasi.
Baca juga: Promo Spesial Buku-buku Sekolah dan Penunjang Belajar, Khusus Terbitan Gramedia Diskon 10 Persen
Berikut adalah beberapa peran orang tua dalam menumbuhkan budaya literasi pada anak:
1. Membaca bersama Anak
Orang tua dapat membaca bersama anak-anak mereka sejak usia dini.
Aktivitas ini tidak hanya memperkuat ikatan emosional antara orang tua dan anak, tetapi juga membantu anak mengembangkan cinta terhadap membaca dan menumbuhkan kebiasaan membaca yang positif.
Cara lain yang dapat dilakukan yaitu orang tua dapat mendongeng untuk anak sebelum tidur.
2. Melibatkan anak dalam diskusi literasi
Orang tua dapat mengajak anak untuk berdiskusi tentang buku yang mereka baca.
Diskusi ini akan membantu anak mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang cerita, karakter, dan tema yang ada dalam buku, serta meningkatkan keterampilan komunikasi dan pemikiran kritis mereka.
3. Menjadi contoh yang baik
Orang tua dapat menjadi contoh yang baik dengan menunjukkan minat dan kecintaan mereka terhadap membaca.
Dengan melihat orang tua membaca, anak akan melihatnya sebagai aktivitas yang menyenangkan dan bernilai, dan akan lebih termotivasi buat mengikutinya.
4. Mendukung minat baca anak
Orang tua dapat menyediakan berbagai jenis buku di rumah dan memberikan buku-buku yang sesuai dengan minat dan tingkat perkembangan mereka.
Baca juga: Lengkapi Kebutuhan Sekolah Bersama Gramedia Back to School, Promo Buku Tulis Mulai Rp39.000
Dengan memahami minat anak, orang tua dapat membantu anak menemukan buku-buku yang menarik dan memotivasi mereka untuk terus membaca.
Gramedia menyediakan buku-buku anak yang menarik dengan berbagai genre seperti petualangan, fantasi, sains, sejarah, dan masih banyak lagi.
Gramedia juga memiliki buku edukatif yang dikhususkan untuk membantu anak belajar dan mengembangkan keterampilannya.
Melalui peran yang aktif dan konsisten, orang tua dapat membantu anak mengembangkan kecintaan dan kebiasaan membaca.
Baca juga: Belanja Spesial Paket Belajar Mulai Rp299 Ribu, Rangkaian Promo Gramedia Back To School Belajar
Budaya literasi yang kuat yang ditumbuhkan oleh orang tua memberikan pengaruh yang positif bagi anak.
Melalui penanaman nilai-nilai literasi sejak dini, orang tua membekali anak-anak dengan pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan yang akan mempersiapkan mereka menghadapi tantangan dan meraih kesuksesan di masa depan.
Baca juga: Anace Dikukuhkan Jadi Bunda Literasi Kabupaten Sorong
Pengetahuan yang diperoleh melalui membaca memperluas wawasan anak dan memberikan pemahaman tentang dunia di sekitar mereka.
Lewat membaca, anak-anak dapat mengeksplorasi berbagai topik, mengembangkan imajinasi, dan memperoleh informasi yang berharga.
Budaya literasi yang ditanamkan oleh orang tua memainkan peran penting dalam membekali anak-anak dengan pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi masa depan.
Anak-anak yang terampil dalam literasi akan memiliki peluang yang lebih baik dalam mengembangkan potensi mereka.
Tentang Gramedia
Berdiri pada 1970, PT Gramedia Asri Media atau Toko Gramedia adalah salah satu Strategic Business Unit (SBU) Kelompok Kompas Gramedia yang bergerak di bisnis retail dengan produk utama buku dan alat-alat tulis.
Hal ini berkaitan misi untuk ikut berperan dalam usaha mencerdaskan dan mencerahkan kehidupan bangsa melalui penyebaran informasi dan pengetahuan.
Baca juga: Diikuti Tujuh Kampus, Unimuda Sorong dan Unicef Gelar Pelatihan Literasi Pendidikan Insklusif
Hingga 2020, Gramedia telah memiliki 122 stores yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dalam perkembangannya, PT Gramedia Asri Media mengembangkan usaha seperti ekspor dan distribusi buku, pengadaan stationery, produk multimedia, fancy, CD, alat musik dan olahraga, serta penerbitan, dengan private label seperti Gramedia Kids, Teeny Teensy, eversac, dan Millors. (*)