TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Danrem 181/Praja Vira Tama (PVT) Brigjen TNI Juniras Lumbantoruan menjamin keamanan bagi warga sipil yang kembali ke kampung halaman di Kabupaten Maybrat.

Jaminan itu disampaikan Juniras seusai mengikuti kegiatan upacara HUT TNI ke-78 di Alun-alun Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Kamis (5/10/2023).

Ia berujar, tercatat dari tujuh ribu warga sipil eksodus lantaran kejadian pembantaian prajurit TNI di Pos Ramil Kisor 2021 lalu, sebagian kini telah kembali ke Maybrat.

Baca juga: Pj Bupati Maybrat Bernhard, Danrem 181/PVT dan Dandim 1809/Maybrat Tinjau Pos Satgas 133/YS

"Selama dua tahun eksodus di Sorong, saat ini sebagai besar telah kembali ke kampung halamannya," ujar Juniras kepada TribunSorong.com di Alun-alun Sorong.

Tak hanya menjamin keamanan, TNI bersama pemerintah telah melakukan pelayanan kesehatan, pangan dan pendidikan bagi warga sipil di Maybrat.

Pembukaan lahan agar para eks warga eksodus Maybrat di Sorong bisa bercocok tanam dan beraktivitas seperti biasanya.

Baca juga: Pj Bupati Maybrat dan Danrem XVIII/PVT Ikut Menanam Padi Tahap Dua di Tahsimara dan Samerakator

Kini, pada warga eks pengungsi yang telah kembali ke kampung halaman telah berbaur dengan aparat serta pemerintah daerah.

"Kita sudah kawal mereka (eksodus) agar mendapat hak kesehatan, pendidikan dan beraktivitas normal di Maybrat," katanya.(tribunsorong.com/safwan ashari)