TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Penjabat (Pj) Bupati Sorong Yan Piet Mosso menghadiri acara perayaan ibadah syukur HUT ke-67 GKI dan HUT ke-96 Pekabaran Injil (PI) di Tanah Moi yang jatuh pada setiap 27 Oktober.
Dalam sambutannya Pj Bupati Sorong mengungkapkan melalui momentum 67 tahun berdirinya GKI di Tanah Papua, nantinya akan ada perubahan dan pembangunan iman bagi setiap umat yang hidup di atas tanah, serta selalu menjaga solidaritas antar sesama umat beragama.
Di hadapan para jemaat dari Klasis Malamoi, Klasis Sorong dan Klasis Raja Ampat Selatan, Yan Piet Mosso juga menegaskan GKI di Tanah Papua juga merupakan manifestasi dari embrio injil, dan GKI adalah ibu dari semua gereja yang ada di tanah Papua.
Baca juga: Pimpin Ibadah Perayaan Syukur, Ketua Klasis Malamoi Demianus Y Osok: Mengingat Segala Kasih Tuhan
"Hari ini kita telah merayakan HUT ke-67 GKI dan HUT ke-96 PI di tanah Moi, dan hari ini juga orang Moi sudah diberkati oleh Tuhan dan menjadi berkat bagi semua orang di atas tanah Papua," kata Pj Bupati Sorong Yan Piet Mosso di Alun-alun Aimas, Kabupaten Sorong, Jumat (27/10/2023).
Pj Bupati Sorong itu juga menegaskan bahwa barang siapa yang menyebut tanah Malamoi, maka ia telah menyebut injil, menyebut iman, menyebut kasih dan menyebut persaudaraan.
Baca juga: Bawa Api Obor, Jemaat GKI Klasis Malamoi Jalan Santai, Rayakan HUT ke-67 GKI dan HUT ke-96 PI
Yan Piet Mosso juga menilai bahwa melalui momentum perayaan HUT GKI dan HUT PI ini suku Moi telah mengalami banyak perubahan yang luar biasa.
Ia juga mengajak kepada semua orang lebih khusus kepada suku Moi agar selalu bersatu serta merendahkan diri, menghormati sesama anak Moi dan menghormati orang lain yang ada di tanah Moi.
"Selain kita merayakan dan beribadah mengucap syukur atas Pekabaran Injil dan HUT GKI, selain dari itu orang suku Moi dan semua orang yang hidup di atas tanah ini harus menghormati tuhan dan injil," kata Yan Piet Mosso. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)