Pekabaran Injil

Papua Kini Enam Provinsi, Benhur Tomi Mano: Injil Tetap Satu

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

INJIL - Gubernur Papua terpilih, Benhur Tomi Mano menghadiri HUT Ke-170 Pekabaran Injil (PI) di Pulau Mansinam, Manokwari, Papua Barat, Rabu (5/2/2025). Injil memiliki peran besar dalam perjalanan Papua, dari satu provinsi menjadi dua, dan kini menjadi enam provinsi.

TRIBUNSORONG.COM, MANOKWARI - Gubernur Papua terpilih, Benhur Tomi Mano menghadiri HUT Ke-170 Pekabaran Injil (PI) di Pulau Mansinam, Manokwari, Papua Barat, Rabu (5/2/2025).

Baca juga: Hadiri HUT 170 PI, Pj Gubernur Papua Barat Daya Sampaikan 5 Poin Kesamaan untuk Masa Depan Papua

Dalam kesempatan itu, Benhur Tomi Mano menegaskan, bahwa Injil merupakan kekuatan menyelamatkan dan mempersatukan masyarakat Papua. 

"Hari ini saya berada di Pulau Mansinam, tempat di mana dua rasul dari Jerman, Otto dan Geissler, pertama kali menginjakkan kaki pada 5 Februari 1855. Mereka berdoa dengan nama Tuhan saat menginjak tanah ini. Dahulu, Papua berada dalam kegelapan, ada pertumpahan darah dan kanibalisme. Namun, saat Injil masuk, kegelapan itu sirna. Dari sanalah pembangunan, pemerintahan, dan tatanan sosial di Papua bermula," ujar Benhur.

Ia menekankan, bahwa Injil memiliki peran besar dalam perjalanan Papua, dari satu provinsi menjadi dua, dan kini menjadi enam provinsi.

"Injil tetap satu, menjadi terang bagi kita semua, memerdekakan orang Papua dari belenggu keterbelakangan," katanya.

Baca juga: API Sorong Rayakan 170 Tahun Pekabaran Injil di Tanah Papua dengan Ibadah Syukur

Benhur menyoroti pentingnya pembangunan Papua secara menyeluruh, baik dari segi infrastruktur maupun kesejahteraan masyarakat. 

Ia mengaku terkesan dengan khotbah yang disampaikan Pendeta Sumihe mengenai keadilan dan kedamaian, yang menurutnya harus diwujudkan melalui komitmen para pemimpin Papua.

"Papua adalah tanah yang kaya raya, tetapi mengapa masih ada kemiskinan? Ini menjadi tanggung jawab para pemimpin di tanah ini untuk menata pelayanan pemerintahan dengan baik. Dengan enam provinsi yang ada, para gubernur harus duduk bersama untuk merumuskan langkah nyata bagi pembangunan Papua," ujar dia.

Dalam kesempatan tersebut, Benhur juga mengusulkan pembangunan fasilitas permanen untuk peringatan Pekabaran Injil di Pulau Mansinam.

"Setiap tahun kita menyewa tenda dan kursi. Padahal, jika setiap gubernur memberikan sumbangsih, kita bisa membangun tribun permanen seperti di stadion yang bisa digunakan setiap tahun," katanya.

Baca juga: HUT Pekabaran Injil ke-170, Berkah bagi Pengemudi Taksi Laut di Manokwari Papua Barat

Sebagai gubernur terpilih, Benhur berkomitmen memperkuat hubungan antara Papua dan Papua Barat, serta menjalin kerja sama dengan Ternate.

"Kita harus mengingat jasa orang Ternate yang menyiapkan perahu bagi dua rasul itu sehingga mereka bisa tiba di Papua. Akan sangat baik jika kita juga membangun situs sejarah di Ternate sebagai penghormatan," ucapnya. (*)