TRIBUNSORONG.COM, TEMINABUAN - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sorong Selatan menggelar sosialisasi program pendidikan gratis, pada Senin (28/4/2025), bertempat di Aula Hotel Mratua, Teminabuan.

Acara ini dihadiri Bupati Sorong Selatan Petronela Krenak dan Wakilnya Yohan Bodori.

Baca juga: Tanah Adat Afsya Sorong Selatan Jadi Target 2 Perusahaan Sawit, Warga Tegas Menolak

Dalam sambutannya, Petronela Krenak menegaskan, pentingnya perhatian serius dari para guru terhadap siswa-siswa yang masih mengalami kesulitan membaca. 

Ia menekankan, bahwa seorang guru tidak hanya berhak menuntut hak-haknya, tetapi juga memiliki kewajiban besar dalam mencerdaskan anak bangsa.

"Kami menginginkan perubahan yang lebih baik. Kami ingin memberantas buta huruf agar kualitas pendidikan di Sorong Selatan semakin maju," ujar dia.

Lanjutnya, program pendidikan gratis ini akan mencakup 142 sekolah di seluruh Kabupaten Sorong Selatan.

Meliputi 62 Sekolah Dasar (SD), 31 Sekolah Menengah Pertama (SMP), 10 Sekolah Menengah Atas (SMA), dan 5 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Baca juga: 67 Tahun Suku Afsya Distrik Konda Krisis Air Bersih, Begini Kata Wabup Sorong Selatan 

Untuk itu, Petronela Krenak meminta dinas teknis melakukan analisis data secara detail di setiap sekolah agar program pendidikan gratis tepat sasaran.

"Saya percaya, dari Sorong Selatan akan lahir anak-anak hebat dan luar biasa," pungkas dia.

Baca juga: Menuju Opini WTP, Pemkab Sorong Selatan Dorong Transparansi Pelayanan

Rencananya, pencanangan resmi program pendidikan gratis ini akan diluncurkan pada 2 Mei 2025 mendatang, bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional, dengan harapan dapat mewujudkan pendidikan berkualitas di Kabupaten Sorong Selatan. (tribunsorong.com/astri)