TRIBUNSORONG.COM, WAISAI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Raja Ampat resmi meluncurkan program sekolah gratis dan meresmikan Sekolah Luar Biasa (SLB), di Pantai Waisai Torang Cintai (WTC).
Baca juga: Prakiraan Cuaca Papua Barat Daya Sabtu 10 Mei 2025, Raja Ampat Potensi Hujan Petir
Bupati Raja Ampat Orideko Iriano Burdam menyatakan, bahwa program ini merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam menghadirkan pendidikan inklusif dan berkualitas bagi semua anak, termasuk anak-anak dengan kebutuhan khusus.
“Siapapun dia, dalam kondisi apapun, harus mendapat pendidikan yang layak,” ujarnya saat momentum HUT ke-22 Kabupaten Raja Ampat, Jumat (9/5/2025).
Baca juga: Kado HUT Ke-22 Raja Ampat, Sekolah hingga Seragam Gratis untuk Siswa SD hingga SMA/SMK
SLB yang diresmikan langsung oleh Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu ditujukan untuk memberikan akses pendidikan setara bagi anak-anak berkebutuhan khusus di Raja Ampat.
“Mereka bukan beban, tapi anak-anak istimewa dengan potensi besar. Mereka bisa tumbuh menjadi generasi hebat, bahkan melebihi anak-anak normal,” tegas Orideko.
Ia juga menginstruksikan dinas pendidikan dan kebudayaan segera mendata anak-anak berkebutuhan khusus agar bisa segera mengakses pendidikan di SLB tersebut.
“Pendidikan adalah fondasi masa depan. Kami ingin memastikan Raja Ampat memiliki generasi unggul, cerdas, dan berkarakter,” tambahnya.
Baca juga: Koneksikan 2 Destinasi Premium Raja Ampat-Labuan Bajo, Manajemen Bandara DEO Siap Buka Rute Baru
Langkah ini menjadi tonggak penting dalam upaya meningkatkan kualitas dan kesetaraan pendidikan di Papua Barat Daya. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)