Disdukcapil PMK Perkuat Program Pemberdayaan, Fokus Peran Masyarakat Kampung di Papua Barat Daya

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (Disdukcapil PMK) perkuat peran masyarakat tingkat kampung dan distrik melalui program-program pemberdayaan berkelanjutan.

Baca juga: Sedia Payung, Hujan Ringan Merata, Simak Prakiraan Cuaca Papua Barat Daya Besok Rabu 8 Oktober 2025

Plt Kepala Disdukcapil PMK Papua Barat Daya Nikolas Asmuruf menjelaskan, bahwa Pemprov PBD bersama TP PKK Kabupaten Sorong telah sosialisasi di berbagai distrik dan kampung dua bulan terakhir.

Sosialisasi bagian penting memperkuat kapasitas masyarakat, khususnya peran aktif kader PKK menggerakkan program pemberdayaan di kampung-kampung.

Baca juga: DPR RI Soroti Kesenjangan Pendidikan Papua Barat Daya: Kesiapan Sekolah Jauh di Bawah Nasional

Menurutnya, kegiatan tersebut tidak fokus pada peningkatan kesejahteraan keluarga, tetapi memperluas pemahaman masyarakat terhadap pentingnya partisipasi pembangunan daerah. 

Melalui kolaborasi lintas sektor, pemerintah berupaya agar setiap program langsung menyentuh kebutuhan masyarakat akar rumput.

“PKK adalah mitra strategis pemerintah. Mereka berperan penting dalam membantu mensosialisasikan program-program pemberdayaan masyarakat, baik dalam bidang ekonomi, sosial, maupun kesehatan keluarga,” ujar Nikolas Asmuruf, Rabu (8/10/2025).

Ia bialng, bahwa pihaknya mendorong peningkatan koordinasi antar distrik dan kampung agar pelaksanaan program efektif dan merata di Papua Barat Daya.

Pemberdayaan masyarakat tidak bisa dilakukan secara parsial. 

Baca juga: Papua Barat Daya Kirim Kafilah ke STQH Nasional XXVIII di Kendari, Begini Pesan Gubernur Elisa Kambu

Harus ada sinergi pemerintah, PKK, dan masyarakat itu sendiri. 

“Dengan kebersamaan, kita bisa mewujudkan kampung mandiri dan berdaya,” katanya.

Baca juga: Tekad Edo Kondologit Pensiun dari Dunia Politik Papua Barat Daya

Dia mengatakan, Disdukcapil dan PMK terus mendampingi kegiatan pemberdayaan di lapangan agar hasilnya memberi manfaat bagi masyarakat.

“Kami berharap semangat gotong royong dan kepedulian tumbuh dari program ini bisa menjadi fondasi pembangunan masyarakat berkelanjutan,” pungkasnya. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)