OMI Kota Sorong
213 Siswa Ikut Olimpiade Madrasah Indonesia Kota Sorong, Bukti Komitmen Cetak Generasi Berprestasi
Tujuan mencetak generasi madrasah unggul dalam ilmu, tangguh dalam iman, serta mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi.
Penulis: Ismail Saleh | Editor: Petrus Bolly Lamak
Kepala Bidang Pendidikan Islam Kementerian Agama Wilayah Papua Barat Daya Rofiul Amri menegaskan, bahwa OMI merupakan kelanjutan dari Kompetisi Sains Madrasah (KSM) yang kini diselaraskan dengan agenda nasional seperti Olimpiade Sains Nasional (OSN).
“Kalau di Kemendiknas ada OSN, maka di Kementerian Agama ada OMI. Olimpiade ini bukan sekadar lomba, tetapi menjadi alat ukur kemajuan proses pembelajaran di madrasah,” ujar Rofiul Amri.
Baca juga: Harga Bawang dan Cabai Selisih Tajam, Warga Aimas Rela Belanja ke Pasar Remu Kota Sorong
Ia berharap kegiatan ini mampu melahirkan generasi yang dapat mengintegrasikan nilai-nilai agama dengan sains dan teknologi.
“Kita ingin lahir generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki landasan spiritual yang kuat. Bibit-bibit unggul dari Kota Sorong ini nantinya akan mewakili Papua Barat di tingkat nasional,” ujarnya.
Baca juga: Pasien Luka Tembak Demo NFRPB Dirujuk ke Manado, Wali Kota Sorong Cek Persiapan di RSUD Sele Be Solu
Selain itu, OMI juga dinilai memperkuat silaturahmi antar madrasah.
“Acara seperti ini penting untuk memperkokoh kebersamaan antar madrasah, kepala sekolah, guru, hingga peserta didik. Di sini kita bisa saling bertukar pikiran bagaimana madrasah dapat semakin berdaya saing,” kata Rofiul Amri. (tribunsorong.com/ismail saleh )
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sorong/foto/bank/originals/20250909_OMI-Kota-Sorong.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.