Idul Fitri 1444 H

Alasan PP Muhammadiyah Tentukan 1 Syawal 1444 H Jatuh Pada 21 April 2023, Ini Makna Metode Hisab

Berikut ini adalah alasan PP Muhammadiyah menentukan 1 Syawal dan 1 Ramadhan dengan metode  Hisab Wujudul Hilal.

|
Penulis: Rahman Hakim | Editor: Rahman Hakim
Tangkap layar YouTube Kompas TV
Haedar Nashir kembali terpilih sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah. 

Terdapat penjelasan dalam QS Ar Rahman ayat 5 yang mengatakan jika melakukan perhitungan perlu menggunakan gerak matahari dan bulan.

Kemudian pada QS Yunus ayat 5 juga dijelaskan, menghitung gerak matahari dan bulan memiliki kegunaan dalam penentuan bilangan tahun dan waktu.

2. Terdapat hadis-hadis tentang rukyat yang berillat

Menurut Rasyid Ridha dan Musthafa az-Zarqa terdapat perintah rukyat yang mengandung illat, atau memiliki alasan hukum tertentu.

Misalnya jika kondisi umat Islam pada suatu waktu masih belum mengenal baca tulis dan hisab.

Nah pada zaman Nabi dahulu menggunakan rukyat karena Islam baru saja berkembang di kawasan Arab.

3. Rukyat bukanlah ibadah, tetapi sebuah sarana

Dikatakan jika rukyat bukanlah bagian ibadah mahdhlah, tetapi hanya alat untuk menentukan waktu.

Rukyat tidak bisa menentukan waktu dalam jangka jauh dan tidak memungkinkan meramal sebuah waktu.

4. Rukyat tidak bisa digunakan untuk membuat kalender unikatif

Artinya pembuatan kalender saat ini sudah menggunakan perhitungan astronomis.

Jika menggunakan metode rukyat, terdapat kerepotan yang besar bagi penghitungnya.

5. Tanggal jauh tidak bisa menggunakan rukyat

Rukyat hanya bisa digunakan dalam jangka waktu yang pendek saja.

Sehingga tidak bisa menata waktu secara prediksif dari tahun ke tahun.

Halaman
123
Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved