Mayat di Unamin Sorong

Polisi Ungkap Hasil Visum Dokter, Mayat di Unamin Sorong Diduga Mabuk Berat

Tewasnya seorang remaja pria bernama Dance Ignasius Pihiwi (17) di Universitas Muhamadiyah Sorong atau Unamin hingga kini tak ada indikasi.

|
Penulis: Safwan | Editor: Rahman Hakim
TRIBUNSORONG.COM/SAFWAN
Jajaran Polresta Sorong Kota mengevakuasi mayat berjenis kelamin laki-laki ke kamar jenazah RSUD Sele Be Solu, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Rabu (3/5/2023). 

Polisi Ungkap Hasil Visum Dokter, Mayat di Sorong Diduga Mabuk Berat

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Peristiwa tewasnya seorang remaja pria bernama Dance Ignasius Pihiwi (17) di Universitas Muhamadiyah Sorong atau Unamin hingga kini tak ada indikasi ke arah pembunuhan.

Hal tersebut disampaikan Kasat Reskrim Polresta Sorong Kota, Iptu Arifal Utama melalui Wakil Kasat Reskrim Polresta Sorong Kota Iptu Besli Arwan Lingga.

Baca juga: Terungkap Identitas Mayat di Unamin Sorong, Ternyata Masih SMA

Besli menjelaskan, berdasarkan hasil visum dokter di RSUD Sele Be Solu tak ada tanda kekerasan dan bukti yang cukup ke sana.

"Hasil visum luar terhadap mayat di Unamin Sorong, sudah keluar dan tidak ada indikasi ke pembunuhan," ujar Besli kepada TribunSorong.com, Sabtu (6/5/2023).

Baca juga: Kesaksian Satpam Unamin Sorong Soal Jasad Remaja Laki-laki, Sempat Disenggol Pakai Kaki

Dengan adanya hasil visum luar dari dokter, sehingga korban telah dibawah oleh pihak keluarga yang berada di Kota Sorong.

Diketahui, mayat remaja berkulit hitam manis yang ditemukan di halaman Unamin Sorong itu berasal dari Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat.

Baca juga: Dikira Mabuk, Mayat Remaja Tanpa Identitas di Unamin Sorong Gegerkan Warga

Siswa SMA Negeri 3 Kota Sorong itu berdomisili di sekitar RSUD Sele Be Solu, Distrik Sorong Timur, Kota Sorong.

"Diduga sebelum ditemukan meninggal di Unamin Sorong, Dance dan temannya tengah mengkonsumsi minuman keras jenis cap tikus di kontrakannya," tuturnya.

Dance Pihiwi bersama temannya diketahui telah mengkonsumsi minuman keras itu sejak sore hingga pukul 23.30 WIT.

Setelah minuman cap tikus, Dance Pihiwi kemudian keluar dari kontrakannya dan berjalan sekira pukul 01.00 WIT malam hari.

"Dia jalan sampai di sekitar Unamin Sorong, Papua Barat Daya dan sempat bertemu dengan warga di sana," jelasnya.

Baca juga: Wakil Rektor Pastikan Mayat Bukan Mahasiswa Unamin Sorong

Selang beberapa menit, Dance Pihiwi kemudian masuk ke Unamin Sorong dan sekira pukul 05.20 WIT, jamaah yang hendak salat subuh melihatnya tertidur.

"Setelah itu satpam yang ada di Unamin Sorong memeriksa kondisinya dan ternyata sudah tak bernyawa," katanya. (tribunsorong.com/safwan) 

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved