Hewan Laut ini Predator Terumbu Karang, Ancaman bagi Ekosistem Laut Raja Ampat

Hewan Laut ini Predator Terumbu Karang, Ancaman bagi Ekosistem Laut Raja Ampat

TRIBUNSORONG.COM, WAISAI - Bintang laut berduri atau COTS merupakan hama bagi terumbu karang di kabupaten Raja Ampat.

Kerusakan terumbu karang pada umumnya terjadi akibat peningkatan jumlah bintang laut berduri yang dikenal sebagai predator karang ini semakin banyak.

Seperti dilansir dari reefresilience.org,

Predator karang adalah bagian alami dari ekosistem terumbu karang yang sehat. 

Namun, kepadatan yang berlebihan dari beberapa corallivora, seperti bintang laut mahkota duri (COTS) (Acanthaster planci) dan siput pemakan karang (terutama Drupella spp.Dan Coralliophila spp.) mengakibatkan penurunan tutupan karang yang dramatis dan meluas.

Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati,  mengakui bahwa bintang laut berduri merupakan ancaman serius bagi kerusakan terumbu karang di laut Raja Ampat.

Menurutnya, pemerintah daerah pernah membentuk tim untuk mengatasi predator terumbu karang itu.

"Pernah bersama pemerhati lingkungan, lembaga-lembaga konservasi membentuk tim guna mengatasi bintang laut berduri yang dianggap hama bagi terumbu karang di Raja Ampat itu," ujar Abdul Faris Umlati, Sabtu (20/5/2023).

Menurutnya peningkatan populasi bintang laut berduri di laut Raja Ampat pernah dibasmi oleh para pemerhati dan lembaga Konservasi.

"Seingat saya waktu itu, lembaga konservasi dan para pemerhati lingkungan di Raja Ampat telah melakukan aksi pemusnahan bintang laut berduri sebagai pencegahan peningkatan populasi," terangnya.

Berdasarkan informasi secara ilmiah, dikutip dari naturevolution.org, Acanthaster planci (“mahkota duri”, COTS) adalah spesies bintang laut yang sangat besar, yang selama ini diamati disepanjang terumbu krang di wilayah perairan Indo-Pasifikis. 

Spesimen ini dapat mencapai ukuran diameter hingga 70 cm dengan berat 30 Kg; dengan warna yang cukup bervariasi menurut wilayah. 

Spesies ini memiliki banyak lengan (biasanya 16 sampai 18) dan di bagian atasnya terdapat duri panjang yang dilapisi dengan steroid yang sangat beracun yang dapat menimbulkan sengat yang sangat menyakitkan

COTS memiliki kapasitas reproduksi yang sangat luar biasa: seekor betina dewasa tunggal dapat melepaskan hingga 100 juta gamet, dengan tingkat pembuahan yang tinggi.