KPU RI Ganti Nama Calon Anggota

Kapolres Tegaskan Aspirasi Masyarakat Imekko Sorong Selatan Sudah Ditindaklanjuti

Penegasan itu disampaikan Kapolres Sorong Selatan, saat berada di Kantor KPU bersama anggotanya, Rabu (27/7/2023).

Penulis: Paulus Pulo | Editor: Milna Sari
TRIBUNSORONG.COM/PAULUS PULO
Tampak mobil Barakuda milik polisi masih terparkir di halaman KPU. 

TRIBUNSORONG.COM, TEMINABUAN - Kapolres Sorong Selatan AKBP Glenn Rooi Molle menegaskan aspirasi masyarakat Imekko terkait protes pergantian anggota KPU Sorong Selatan telah ditindaklanjuti.

Penegasan itu disampaikan Kapolres Sorong Selatan, saat berada di Kantor KPU bersama anggotanya, Rabu (27/7/2023).

"Aspirasi yang disampaikan itu telah ditindaklanjuti secara berjenjang, sejak malam tadi," katanya.

Baca juga: Kantor KPU Sorong Selatan Dipanah, Masyarakat Imekko Protes KPU RI Coret Nama Tarianus Hubert Wugaje

Ia melanjutkan, pihaknya tidak tinggal diam dengan aspirasi yang disampaikan tersebut.

"Saya mengajak semua pihak untuk sama-sama menjaga keamanan di Sorong Selatan," ungkapnya.

Dirinya juga meminta kerjasama baik dari TNI maupun Polri untuk bersama-sama menjaga situasi agar tidak melebar.

Baca juga: Teminabuan Kondusif Pasca Pengerusakan, Polisi Berpakaian Preman Jaga Kantor KPU Sorong Selatan

Sebelumnya surat yang ditandatangani Yohan Bodori itu sebagai bentuk protes atas dicoretnya Tarianus Hubert Wugaje dari anggota komisioner terpilih.

Surat tersebut merupakan keterwakilan dari Ikatan Keluarga Besar Inanwatan, Metemani, Kais dan Kokoda (Imekko),  sebagai bentuk protes kepada KPU RI.

"Kami sebagai masyarakat Adat suku besar Imekko Tanah Papua dengan keras menolak pergantian saudara kami yang bernama Therianus Hubert Wugaje yang mana berdasarkan hasil keputusan pengumuman pertama yang dikeluarkan oleh KPU RI yang bersangkutan sudah memenuhi ketentuan yang berlaku dalam proses seleksi," katanya.

Ia melanjutkan, dalam proses seleksi nama Therianus Hubert Wugaje dinyatakan lolos dalam lima nama menjadi anggota KPU yang ditetapkan.

"Namun yang bersangkutan dalam waktu pelantikan diganti dengan Yulius Yarollo, yang sebenarnya tidak lolos dalam seleksi tersebut," kata Bodori. 

Dampak dari pergantian tersebut Kantor KPU Sorong Selatan dirusak oleh massa.(tribunsorong.com/willem oscar makatita)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved