TNI Olah dan Santap Papeda Bersama Warga Kampung Kamat Maybrat, 'Menghormati Adat Istiadat'
Pos Kamat Satgas Yonif 133/YS berbaur bersama masyarakat membantu mencari dan memanen pohon sagu untuk dibuat papeda.
Penulis: Petrus Bolly Lamak | Editor: Intan
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Pos Kamat Satgas Yonif 133/YS berbaur bersama masyarakat membantu mencari dan memanen pohon sagu untuk dibuat papeda.
Selain sebagai salah satu bahan makanan pokok masyarakat binaan di Kampung Kamat, mengolah tanaman sagu merupakan bagian dari upaya memelihara tradisi masyarakat Papua.
Danpos Kamat Letda Inf Zairal mengatakan sagu merupakan salah satu bahan makanan pokok bagi masyarakat yang tinggal di wilayah Indonesia Timur.
Biasanya sagu diolah menjadi papeda, jenis makanan seperti bubur dengan tekstur yang kental.
Baca juga: Dukung Ketahanan Pangan, Satgas Yonif 133/YS Bersama Masyarakat Tanam Padi Super Win
Sagu memiliki nilai gizi yang tinggi dengan mengandung karbohidrat.
Masyarakat di wilayah Aifat Timur menjadikan sagu sebagai salah satu makanan pokok mereka.
"Peribahasa mengatakan di mana bumi dipijak, disitu langit dijunjung. Ketika kami bertugas di manapun daerahnya maka kami harus dapat membaur dengan masyarakat dan menghormati adat istiadat yang berlaku, salah satunya turut serta bersama masyarakat membantu mengolah sagu menjadi papeda sebagai bahan makanan untuk dikonsumsi sehari-hari," katanya.
Baca juga: Pos Sabah Satgas Yonif 133/YS Bantu Ciptakan Kerajinan Tangan, Atasi Kesulitan Masyarakat di Wilayah
Seorang warga Kampung Kamat Moses Saud (48) merasa senang atas kehadiran Satgas Yonif 133/YS yang telah sudi membaur dengan masyarakat.
Membantu memanen sagu dan mengolahnya menjadi papeda9 bersama masyarakat.
"Sehingga kita bisa membuat acara makan-makan bersama dihalaman Pos" ucap Moses Saud. (Tribunsorong.com/petrus bolly lamak).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.