TNI dan Polri
TNI-Polri Berikan Rasa Aman kepada Masyarakat Kampung Pogapa dari Serangan OPM
Ia mengatakan, OPM terus berusaha mengganggu keamanan serta kenyamanan warga masyarakat di Bumi Papua.
TRIBUNSORONG.COM - Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III, Letjen TNI Richard T H Tampubolon mengatakan, TNI-Polri berupaya memberikan rasa aman kepada warga Kampung Pogapa, Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah dari gangguan OPM.
"Pasca serangan bertubi-tubi OPM kelompok Afrianus Bagubau dan Keny Tipagau di wilayah Distrik Homeyo, masyarakat telah ketakutan dan banyak diantara mereka ingin mengungsi,” katanya melalui keterangan tertulis yang diterima TribunSorong.com, Sabtu (11/5/2024).
Baca juga: Tok! Pentolan KKB Penihas Heluka Divonis 13 Tahun Penjara Oleh Mejelis Hakim PN Wamena
Ia mengatakan, OPM terus berusaha mengganggu keamanan serta kenyamanan warga masyarakat di Bumi Papua.
Gangguan ini dilakukan melalui serangan bersenjata terhadap aparat keamanan TNI-Polri dan warga masyarakat sipil.
Baca juga: Pilot Susi Air Dikabarkan Bakal Dibebaskan KKB Besok
Demikian halnya, serangan bertubi-tubi OPM kelompok Afrianus Bagubau dan Keny Tipagau yang terus dilancarkan, khususnya di wilayah Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Lanjutnya, 30 April 2024 yang lalu, serangan OPM di Distrik Homeyo telah mengakibatkan hilangnya nyawa seorang remaja warga pendatang bernama Alexsander Parapak.
Baca juga: Kondisi Intan Jaya Memanas, Seorang Prajurit TNI Ditembak KKB Dievakuasi ke Timika
Keesokan harinya, Rabu 1 Mei 2024, OPM membakar bangunan SD Inpres Pogapa yang berjarak sekitar 50 meter dari Kantor Polsek Homeyo.
“Serta OPM juga mengarahkan beberapa kali tembakan ke kantor Polsek Homeyo,” ungkapnya.
Selanjutnya, kata dia, Kamis 2 Mei 2024, giliran bangunan Koramil 1705-05/Homeyo yang ditembaki OPM kelompok Keni Tipagau.
Baca juga: Tangis Pilu Istri Kopda Hendrianto Iringi Upacara Persemayaman, Korban Penembakan KKB
Serangan tembakan tersebut juga disertai pembakaran tempat tinggal anggota Koramil, namun berhasil dipadamkan apinya.
Tidak puas dengan hasil serangan-serangan sebelumnya, pada Kamis 9 Mei 2024, sekitar pukul 15.10 WIT, OPM kelompok Afrianus Bagubau dan Keny Tipagau kembali melancarkan gangguan terhadap Kantor Koramil 1705-05/Homeyo, dengan cara melepaskan dua kali tembakan ke arah lokasi pengamanan bangunan kantor.
Merespon aksi tersebut, Prajurit TNI jajaran Komando Operasi TNI (KOOPS TNI) HABEMA beserta Satgas Nanggala Kopassus Damai Cartenz langsung melakukan pengejaran dan didapatkan hasil terkenanya beberapa personel OPM sehingga mereduksi kekuatan OPM kelompok Afrianus Bagubau dan Keny Tipagau.
Baca juga: Danrem 181/PVT Ungkap Kronologi KKB Serang TNI di Maybrat: Usai Amankan Ibadah Natal
Dampak signifikan yang muncul dengan Operasi Penindakan aparat gabungan TNI-Polri tersebut adalah keberhasilan mencegah masyarakat Kampung Pogapa Distrik Hameyo untuk mengungsi dari kampung halamannya.
“Aparat gabungan TN-Polri terus melancarkan langkah proaktif mengamankan wilayah Distrik Homeyo dari gangguan OPM,” pungkas dia. (/tribunsorong.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.