Pengarahan Wakil Presiden 

Begini Arahan Wapres Soal Percepatan Pembangunan dan Otsus Papua, Pj Wali Kota Sorong Hadir

Dalam laporan Menteri PPN/Bapenas menyebut, Pembangunan Papua telah menjadi prioritas pemerintah selama lebih dari 10 tahun.

Dok. DISKOMINFO KOTA SORONG
Pj Wali Kota Sorong Bernhard E Rondonuwu menghadiri Acara Pengarahan Wakil Presiden RI terkait Percepatan Pembangunan dan Otonomi Khusus Papuadi Auditorium Sekretariat Wakil Presiden, Jumat (18/10/2024). 

TRIBUNSORONG.COM, JAKARTA - Pj Wali Kota Sorong Bernhard E Rondonuwu menghadiri Acara Pengarahan Wakil Presiden RI terkait Percepatan Pembangunan dan Otonomi Khusus Papuadi Auditorium Sekretariat Wakil Presiden, Jumat (18/10/2024). 

Baca juga: Malam Minggu Kota Sorong Diguyur Hujan, Prakiraan Cuaca Sabtu 19 Oktober 2024

Kepala Daerah se Tanah Papua turut menghadiri acara tersebut termasuk Pj Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musaad, Pj Bupati Maybrat Vicente Campana  Baay, Pj Bupati Sorong Edison Siagian, Pjs Bupati Raja Ampat Anhar Akib Kadar dan Bupati Sorong Selatan Samsudin Anggiluli.

Dalam laporan Menteri PPN/Bapenas menyebut, Pembangunan Papua telah menjadi prioritas pemerintah selama lebih dari 10 tahun.

Baca juga: Sosialisasi di Kampus UNAMIN, KPU Kota Sorong Ingatkan Mahasiswa Tidak Terlibat Kampanye Ekstrim

Sejak tahun 2012 status pembangunan manusia di Provinsi Papua Barat berada di level sedang, sementara untuk Provinsi Papua sejak tahun 2018. 

Selanjutnya selama kurun waktu 2013-2023 IPM Provinsi Papua meningkat sebesar 1,20 persen per tahun dan Provinsi Papua Barat 1,08 per tahun dan Peningkatan IPM Tahun 2023 terjadi pada semua dimensi.

Baca juga: Perpusda Kota Sorong Papua Punya Banyak Koleksi Buku, Layani Kunjungan Grup dari Sekolah-sekolah

Dalam kesempatan ini disampaikan Arah Kebijakan Wilayah Papua dalam Perpres Nomor 24 tahun 2023 tentang RIPPP 2022-2041 dimana visi yang diusung adalah Terwujudnya Papua Mandiri,Adil, dan Sejahtera dengan misinya adalah Papua Sehat, Papua Cerdas dan Papua Produktif. 

“Adapun kondisi perlu sebagai prasyarat keberhasilan pembangunan adalah infrastruktur dasar dan konektivitas, lingkungan hidup, tata kelola pembangunan dan tanah adat,kebudayaan dan harmoni sosial,” kata Menteri PPN/Bapenas.

Wakil Presiden Maruf Amin menyampaikan, perlu perkuat aspek perencanaan pembangunan secara berkelanjutan dengan transparan dan bertanggung jawab, di mana program harus berdampak nyata, memberikan solusi komprehensif, efektif dan akuntabel dengan memperhatikan kerangka waktu dokumen perencanaan.

Tingkatkan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah melalui pendekatan kultural dan keagamaan, dengan cara merangkul tokoh adat, agama, pemuda, dan Mama-mama Papua dalam upaya pembangunan kesejahteraan dan mewujudkan Papua yang damai.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Kota Sorong Papua Barat Daya Hari Ini Jumat 18 Oktober 2024

Percepat tindaklanjut pembentukan DOB dengan menuntaskan agenda tertunda seperti pembangunan prasarana pemerintah, manajemen SDM, pengelolaan keuangan daerah agar terciptanya kelancaran penyelenggaraan pemerintahan daerah dan penyediaan layanan publik.

“Saya apresiasi kepada seluruh pemangku kepentingan di Tanah Papua dalam kerja kersanya membangun Papua, pembangunan Papua bukanlah tugas instan, setiap langkah yang diambil hari ini akan membentuk masa depan Papua, mari jaga integritas dan komitmen Papua yang damai dan sejahtera,” ujar Maruf Amin. (*/tribunsorong.com)

Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved