Sinergi DPRD dan Ombudsman Papua Barat Dorong Peningkatan Layanan Publik di Sorong

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Kunjungan Ombudsman RI Perwakilan Papua Barat dan Papua Barat Daya ke DPRD Kota Sorong pada Kamis (9/4/2025) menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi dalam pengawasan dan peningkatan kualitas pelayanan publik.

Baca juga: Janda di Pulau Doom Dapat Bantuan Sembako dari Anggota DPR Kota Sorong

Anggota DPRD Kota Sorong, Michael Ricky Tanery, menyampaikan apresiasi atas kunjungan ini. 

“Ini pertama kalinya Ombudsman hadir dalam kegiatan Pra-Ombudsman Day di Sorong. Kami jadi paham bagaimana bersinergi dalam pengawasan dan menindaklanjuti keluhan masyarakat,” ujarnya.

Baca juga: DPR Kota Sorong Dorong Pembangunan RSJ untuk Tampung ODGJ

Pertemuan tersebut menyoroti sejumlah isu krusial, seperti pelayanan rumah sakit, sektor pendidikan, overkapasitas Lapas Kelas IIB Sorong, serta minimnya fasilitas untuk pasien gangguan kejiwaan. 

DPRD berkomitmen menindaklanjuti isu-isu ini melalui komisi terkait.

Baca juga: Didatangi Komisi IV DPR Kota Sorong, Kepala BPS Curhat soal Tantangan Menghimpun Data Statistik

Kepala Ombudsman Papua Barat, Amus Atkana, menegaskan pentingnya kolaborasi antar-lembaga. 

“DPRD dan Ombudsman sama-sama menjalankan fungsi pengawasan sesuai UU No. 37 Tahun 2008 dan UU No. 25 Tahun 2009. Sinergi sangat diperlukan agar pengawasan layanan publik berjalan optimal,” jelasnya.

Amus juga mengapresiasi kinerja Pemkot Sorong yang meraih opini hijau Ombudsman pada 2024 dengan nilai tertinggi 90,20. 

“Itu prestasi luar biasa, tapi masih banyak hal yang perlu kita benahi bersama,” katanya.

Kunjungan ini ditutup dengan komitmen bersama untuk membangun pelayanan publik yang lebih baik melalui kolaborasi, keterbukaan, dan tanggung jawab bersama.

“Kita semua bagian dari publik. Tinggalkan jejak yang baik selama mengemban amanah,” pesan Amus. (tribunsorong.com/angela cindy)