Idul Adha 2025
9 Amalan Sunnah di 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah 2025, dari Dzikir, Puasa, hingga Qurban dan Haji
Berikut sembilan amalan sunnah di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah 2025, ada dzikir hingga qurban dan haji.
"Berpuasa pada hari Arafah melebur dosa-dosa setahun sebelum dan sesudahnya."
(HR. Muslim)
Jadi, meskipun tidak bisa haji, jangan lewatkan puasa hari Arafah!
Baca juga: Kapan Tanggal 1 Dzulhijjah 2025? Cek Jadwal Idul Adha 1446 H Versi Pemerintah dan Muhammadiyah
3. Memperbanyak takbir, tahmid, tahlil, dan dzikir
Allah SWT berfirman:
"...dan agar mereka menyebut nama Allah pada hari-hari yang telah ditentukan."
(QS. Al-Hajj: 28)
Yang dimaksud "hari-hari yang ditentukan" adalah 10 hari pertama bulan Dzulhijjah. Nabi SAW menganjurkan untuk memperbanyak dzikir seperti takbir, tahmid, dan tahlil.
Ucapan takbir yang dianjurkan:
Allahu Akbar, Allahu Akbar, La ilaaha illallah, Allahu Akbar, Allahu Akbar, wa lillahil hamd.
Imam Al-Bukhari meriwayatkan bahwa para sahabat seperti Ibnu Umar dan Abu Hurairah mengumandangkan takbir di pasar-pasar agar masyarakat ikut mengingat Allah.
4. Bertaubat dan menjauhi maksiat
10 hari ini adalah waktu terbaik untuk taubat nasuha, memohon ampun atas dosa-dosa yang lalu. Rasulullah SAW bersabda:
"Sesungguhnya Allah itu cemburu, dan kecemburuan Allah itu ketika seorang hamba melakukan apa yang diharamkan-Nya."
(HR. Bukhari dan Muslim)
Gunakan momentum ini untuk memperbaiki diri, bukan malah memperbanyak kemaksiatan seperti musik, hura-hura, atau perbuatan sia-sia di hari raya.
5. Memperbanyak amal shalih
Amal ibadah apa pun—meski kecil—jika dilakukan di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah akan dilipatgandakan. Shalat sunnah, sedekah, membaca Al-Qur’an, membantu orang lain, hingga amar ma’ruf nahi munkar, semuanya menjadi sangat utama di mata Allah.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.