Idul Adha 2025

HASIL Pengecekan Sapi Kurban Idul Adha 1446 Hijriah oleh Tim Otoritas Veteriner di Papua Barat Daya

Tim Otoritas Veteriner dari berbagai tingkatan di Provinsi Papua Barat Daya terus melaksanakan monitoring terhadap hewan kurban

Penulis: Taufik Nuhuyanan | Editor: Jariyanto
TRIBUNSORONG.COM/ANGELA CINDY
SAPI KURBAN - Sapi milik Peternak Tani Maju yang berlokasi di Jalan Flamboyan, Kelurahan Klasuluk, Kecamatan Mariat, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Jumat (23/5/2025). Tim Otoritas Veteriner Papua Barat melaksanakan pemeriksaan terhadap sapi yang akan dikurbankan hingga hari H Iduladha 2025 guna memastikan kondisi sehat dan aman dikonsumsi. 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Tim Otoritas Veteriner dari berbagai tingkatan di Provinsi Papua Barat Daya terus melaksanakan monitoring terhadap hewan kurban, khususnya sapi guna memastikan kesehatannya sebelum disembelih pada Iduladha 1446 Hijriah.

Dokter Hewan Firdiana Krisnaningsih selaku pejabat Otoritas Veteriner Papua Barat mengatakan, seluruh calon hewan kurban yang sudah diperiksa dinyatakan dalam kondisi sehat dan lai dikurbankan.

"Beberapa pekan ini kami monitoring sapi-sapi kurban di Papua Barat Daya, alhamdulillah semuanya sehat," ujar drh. Firdiana kepada TribunSorong.com di Kota Sorong, Minggu (1/6/2025).

Baca juga: Presiden Prabowo Beri 7 Ekor Sapi Kurban untuk Masyarakat Muslim Papua Barat Daya

Ia menambahkan, total sapi yang terdata mencapai sekitar 500 ekor yang kemungkinan jumlah tersebut masih bertambah jelang hari raya.

Seluruh sapi ini berasal dari peternakan lokal di wilayah Sorong, termasuk di antaranya 55 ekor bantuan dari Gubernur Papua Barat Daya dan tujuh bantuan dari Presiden RI Prabowo Subianto.

“Semua berasal dari lokal, tidak ada yang diambil dari luar seperti Maluku atau daerah lainnya. Ini juga mendukung peternak lokal,” kata drh. Firdiana.

Ia menjelaskan terdapat dua tahapan dalam pemeriskaan, yakni antemortem dan postmortem.

Antemortem dilakukan sebelum penyembelihan, fokus pada kondisi fisik hewan, seperti luka di kulit, gejala penyakit mulut dan kuku, dan lain-lain.

Baca juga: Pemprov Salurkan Bantuan Sapi Kurban Idul Adha 1446 Hijriah, Gubernur Serukan Semangat Kebersamaan

Adapun postmortem dilakukan setelah penyembelihan, di mana kami periksa organ dalam seperti hati dan lambung guna memastikan tidak ada cacing, lesi, atau kelainan lainnya.

“Tujuan utama pemeriksaan adalah memastikan daging kurban yang disalurkan benar-benar sehat dan aman dikonsumsi. Kami akan terus memantau hingga hari H penyembelihan Iduladha,” ucap drh. Firdiana. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved