Di laman resmi KONI, pengurus KONI Pusat, Soleman Jambormias, di Nabire, kamarin, menyebut, pihaknya memberi diskresi kepada kepengurusan KONI di DOB Papua untuk menyusun struktur kepengurusan dari unsur pejabat daerah untuk masuk dalam pengurus cabang olahraga (Cabor) yang dipersiapkan untuk PON.
"Ini karena kita diberikan kesempatan langsung mengikuti PON 2024 di Aceh dan Medan pada bulan September 2024. Tidak ada tunda karena atas permintaan Presiden Jokowi sebelum Oktober beliau harus membuka dan menutup PON secara resmi sebelum berakhir masa jabatannya."
Catatan yang perlu diketahui bahwa PON 2024 lebih prioritas olahraga perorangan, karena tidak melalui Pra PON tetapi langsung didaftarkan sebagai peserta PON. (tribunsorong.com/petrus bolly lamak)