Sorong Terkini

LLDIKTI Wilayah XIV Sebut Pendidikan Tinggi di Papua Barat Daya Unggul Se-Tanah Papua

Penulis: Safwan
Editor: Milna Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) wilayah XIV Tanah Papua Dr Suriel Semuel Mofu di Sorong, Jumat (23/6/2023).

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Perguruan Tinggi di Papua Barat Daya diprediksi akan lebih maju dari lima provinsi lain di Tanah Papua dan siap berkompetisi di skala lokal hingga nasional.

Hal tersebut disampaikan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) wilayah XIV Tanah Papua Dr Suriel Semuel Mofu di Sorong, Jumat (23/6/2023).

"Kalau melihat Perguruan Tinggi di seluruh Tanah Papua, memang Papua Barat Daya menunjukkan angka cukup bagus," ujar Suriel Mofu kepada TribunSorong.com.

Baca juga: 12 Ribu Sapi Papua Barat Daya Bebas PMK

Anak Papua lulusan Oxford University ini juga mengaku, Papua Barat Daya dengan kemajuan di bidang pendidikan, dia memiliki potensi yang cukup luar biasa.

Ia menilai, Perguruan Tinggi yang ada di Papua Barat Daya kini kemajuan cukup pesat dan siap berkompetisi di nasional.

"Saya melihat perkembangan di seluruh Tanah Papua, Perguruan Tinggi di Papua Barat Daya justru sudah siap," tuturnya.

Baca juga: Profil Piero Pioppo, Dubes Takhta Suci Vatikan yang Dijadwalkan Kunjungi Maybrat Papua Barat Daya

Tak hanya itu, dalam melihat kondisi ini Suriel Mofu menyebut, dalam beberapa tahun ke depan Papua Barat Daya akan jadi provinsi yang memimpin di Tanah Papua.

"Papua Barat Daya akan muncul lebih cepat dari sisi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Tanah Papua," jelasnya.

Jika berbicara soal cara Merdeka Belajar Kampus Merdeka, kampus di Sorong, Papua Barat Daya, sudah lebih siap.

"Di Sorong ini semua yang mau bicara soal dunia industri dan lainnya sudah siap, tinggal mahasiswa pilih sendiri," ujarnya.

Dengan adanya kemajuan industri dan usaha di Sorong, para mahasiswa bisa mengikuti magang hingga belajar di sini.

"Sorong punya banyak potensi industri minyak dan gas bumi, sehingga bisa menopang pendidikan mahasiswa di Papua Barat Daya," ungkap Suriel Mofu.

Selain itu, Provinsi Papua Barat Daya mempunyai posisi geografis yang strategis, dan banyak sekali mahasiswa yang datang dan belajar di Kota Sorong.

"Saya lihat dari potensi daya dukung daerah Papua Barat Daya punya perkembangan lebih baik, dan itu berjalan sebelum jadi provinsi ke 38 di Indonesia," kata Mofu.

Suriel Mofu berharap, dengan adanya Provinsi Papua Barat Daya seluruh pihak termasuk pemerintah harus ikut terlibat dalam pengembangan pendidikan tinggi.(tribunsorong.com/safwan ashari)