TRIBUNSORONG.COM, WAISAI- Sejalan dengan Geopark Raja Ampat ditetapkan UNESCO sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGGp) melalui Sidang Dewan Eksekutif Ke-216 UNESCO di Paris, Prancis, Rabu 24 Mei 2023 lalu.
Kabupaten Raja Ampat memiliki 29 geosite pada Geopark Raja Ampat, sebagian besarnya adalah primadona bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Baca juga: Geopark Raja Ampat Resmi Ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark
Semuanya memiliki warisan geologi dan keanekaragaman geologi yang bernilai tinggi.
Geosite yang terdiri dari batu cadas, Sedimen laut dalam berumur Eosen-Miosen dan mahkluk hidup seperti Kelelawar serta Ubur-ubur, juga menjadi spot wisata yang menarik.
Dilansir dari rajaampatgeopark.com, ada 29 geosite yang tersebar dari Ayau sampai Misool Kabupaten Raja Ampat. Berikut adalah 29 geosite;
1. Eocene-Miocene deep sea sediments
Lokasi : Wilayah Kelurahan Sapordanco, Distrik Waisai Kota.
2. Batu Wajah of Waiwo
Lokasi : Wilayah Kampung Saonek,
Distrik Waigeo Selatan.
3. Waigeo Ultramafics
Lokasi : Pinggir jalan antara Kota Waisai dan Kampung Warsambin,
Distrik Teluk Mayalibit.
4. Waigeo Intrusives
Lokasi : Waigeo
5. Guy Cave
Lokasi : Mayalibit Bay (Waigeo)