DBH Migas 2024 Minus 59 Persen, Berikut Rinciannya

Penulis: Petrus Bolly Lamak
Editor: Intan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Papua Barat Daya Harjito menyampaikan bahwa DBH Migas Otsus 2024 minus 59 persen.

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Papua Barat Daya Harjito menyampaikan bahwa DBH Migas Otsus 2024 minus 59 persen.

DBH Migas 2024 hanya mencapai angka Rp 181.000.000.000 di mana Rp 7. 000.000.000 merupakan Migas reguler.

"Di mana minyak bumi Rp 160.300.472.000 dan gas Rp 14.088.533.000," katanya kepada TribunSorong.com Senin (6/11/2023).

Ia bilang, sistem pembagianya pemerintah Provinsi mendapatkan 30 persen dan daerah penghasil yaitu kabupaten Sorong 40 persen.

Baca juga: Berikut Rincian DBH Migas Triwulan IV Bagi Provinsi dan 6 Daerah di Papua Barat Daya

Sementara Kota Sorong, Raja Ampat, Tambrauw, Maybrat dan Sorong Selatan mendapatkan DBH Migas Otsus pada angka yang sama.

Artinya memang benar jumlah penduduk memang berbeda dan luas wilayah juga berbeda sehingga Gubernur ambil kesimpulan agar DBH Migas sama selain daerah penghasil.

"Memang jumlah penduduk dan luas wilayah beda tapi pak Gubernur sudah mengambil langkah agar DBH Migas selain daerah menghasilkan mendapat nominal sama," ucapnya.

Baca juga: Pagu DBH Migas 2024 Turun Signifikan, Pj Gubernur Musaad Sebut Bakal Surati Kemenkeu

Berikut rincian DBH Migas 2024

1. Pemprov Papua Barat Daya presentase 30 persen dengan DBH minyak bumi Rp 48.090.141.600 dan gas bumi 4.226.559.900.

2. Kabupaten Sorong persentase 40 persen dengan DBH minyak bumi Rp 64.120.188.800 dan gas bumi Rp 5.635.413.200.

3. Kota Sorong presentase enam persen dengan DBH minyak bumi Rp 9.618.028.320 dan gas bumi Rp 845.311.980.

4. Kabupaten Tambrauw presentase enam persen dengan DBH minyak bumi Rp 9.618.028.320 dan gas bumi Rp 845.311.980.

5. Kabupaten Sorong Selatan presentase enam persen dengan DBH minyak bumi Rp 9.618.028.320 dan gas bumi Rp 845.311.980.

6. Kabupaten Raja Ampat presentase enam persen dengan DBH minyak bumi Rp 9.618.028.320 dan gas bumi Rp 845.311.980.

7. Kabupaten Maybrat presentase enam persen dengan DBH minyak bumi Rp 9.618.028.320 dan gas bumi Rp 845.311.980.(TribunSorong.com/Petrus Bolly Lamak).