2. Membaca Niat salat duha
اُصَلِّى سُنَّةَ الضَّحٰى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً ِللهِ تَعَالَى
"Ushallii Sunnatadl Dhuha Rak'ataini Mustaqbilal Qiblati Adaa'an Lillaahi Ta'aalaa. Allahu Akbar."
Artinya: Aku niat sholat sunat dhuha dua rakaat karena Allah ta'ala. Allahu Akbar.
3. Membaca Surah Al-Fatihah
4. Membaca surah Asy-Syamsu (QS:91)
Terdapat sebuah hadis menganjurkan untuk membaca surah As Syamsu pada rakaat pertama. Anda dapat menggantinya dengan membaca Qulya (QS:109) apabila belum hafal surah Asy-Syamsu.
5. Membaca surah Adh-Dhuha (QS:93)
Pada rakaat kedua, dianjurkan membaca surat adh-Dhuha atau bisa diganti dengan membaca surah Qulhu (QS:112) jika tidak hafal surah adh-Dhuha
6. Melakukan Gerakan seperti dalam Salat Fardu (Wajib)
Setelah selesai membaca surah yang ditentukan, kemudian dilanjutkan dengan rukuk, iktidal, sujud, tasyahud dan salam.
Gerakan ini sama sebagaimana tata cara pelaksanaan salat fardu.
7. Membaca Doa setelah Salat Duha
Di akhir salat duha, kita dianjurkan untuk memanjatkan doa.
Meskipun bukan berhukum wajib, namun hal ini sangat baik dilakukan sebagai bentuk ketakwaan terhadap Allah SWT.