TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelaksana Pelayanan Pelaggan (UP3) Sorong memastikan pasokan listrik aman pada Pemilu 2024 hingga masa pencoblosan 14 Februari 2024 mendatang.

Demi menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan ini, PLN UP3 Sorong telah berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Barat Daya maupun KPU kabupaten/kota.

Baca juga: PLN UP3 Sorong Akan Pasang Aliran Listrik di 2 Distrik, Waktu Pengerjaan Maju dari 2028 Menjadi 2024

Dari koordinasi tersebut didapat peta objek-objek yang dianggap vital sesuai agenda Pemilu 2024 yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia.

“Skenario pengaturan pengamanan suplai kelistrikan apabila terjadi gangguan pasokan listrik, karena kondisi di luar prediksi atau force majeour pada daftar lokasi penting dan pejabat yang terkait telah dimitigasi sebelumnya oleh Tim Siaga PLN UP3 Sorong,” Manager UP3 Sorong Shofwan Juniardi melalui keterangan tertulis yang diterima TribunSorong.com, Selasa (6/2/2024).

Baca juga: PLN UP3 Sorong Akan Pasang Aliran Listrik di 2 Distrik, Waktu Pengerjaan Maju dari 2028 Menjadi 2024

Shofwan menyebut, pihaknya akan menyiagakan 113 petugas yang tersebar hingga di Unit Layanan Pelanggan pada masa Pemilu 2024.

"PLN juga telah menginventarisasi peta jaringan listrik pada 8 kabupaten/kota di wilayah kerja PLN UP3 Sorong, terutama yang menyuplai pasokan listrik untuk kantor-kantor KPU tingkat kabupaten/kota maupun KPU Provinsi Papua Barat Daya," katanya.

Baca juga: Manager PLN UP3 Sorong Shofwan Juniardi : Kita Akan Aktifkan Kembali PLTD di Kampung Ayata

Para petugas akan bersiaga di posko yang menyuplai listrik pada objek-objek penting. 

PLN UP3 Sorong memastikan masing-masing objek penting telah diamankan pasokan utama dan pasokan cadangan listriknya guna mengantisipasi apabila terjadi gangguan kelistrikan. (*/tribunsorong.com)