TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Komandan Kodim atau Dandim 1802/Sorong Letkol Czi Angga Wijaya mengimbau kepada seluruh personel TNI agar tidak terlibat judi online.
"Jangan sampai ada anggota kita terlibat dalam judi online," kata Angga Wijaya di Kota Sorong, Kamis (20/6/2024).
Baca juga: Presiden Jokowi Pastikan Tidak Ada Bansos untuk Korban Judi Online
Dia menegaskan, pihaknya tak segan memberikan sanksi kepada anggota TNI Kodim 1802 Sorong yang terlibat judi online.
Mereka yang terlibat terancam sanksi administratif hingga pemecatan tidak hormat.
"Ini sudah menjadi perhatian khusus oleh komando atas," katanya.
Oleh sebab itu, pihaknya juga memberikan penekanan ini secara berjenjang kepada Komandan Koramil hingga anggota di tingkat yang paling bawah.
Judi online membawa pengaruh buruk terhadap diri, keluarga, hingga lingkungan.
Akibat judi online negara mengalami kerugian besar, sebab tak ada pendapatan untuk negara dari aktivitas haram tersebut.
Baca juga: Presiden Jokowi Pastikan Tidak Ada Bansos untuk Korban Judi Online
Di sisi lain, akibat judi online, sektor ekonomi dan bisnis pun turut terancam.
Sederhananya, perputaran perekonomian di masyarakat juga akan semakin terganggu, sehingga tingkat kesejahteraan juga akan terancam.
Baca juga: Berantas Judi "Online", Kominfo Blokir Lebih dari 5.000 Rekening
Efek domino dari judi online adalah makin maraknya kriminalitas.
Beberapa alasan pecandu judi online adalah tergiur akan kemenangan berupa uang fantastis dengan modal yang sedikit.
Alih-alih mencoba peruntungan, para pengguna yang sudah kecanduan malah semakin buntung, karena tak juga mendapatkan untung seperti yang dijanjikan oleh situs judi online. (tribunsorong.com/aldy tamnge)