Pj Wali Kota berjanji akan terus memantau perkembangan situasi dan memastikan seluruh korban mendapat bantuan yang diperlukan.
Baca juga: Berkunjung ke Distrik Klaurung, Bernhard Ajak Warga Sukseskan Gerakan “Kota Sorong Bersih-bersih”
Selain di Remu Utara, Bernhard E Rondonuwu juga mengecek longsor di Kelurahan Klagete, Distrik Malaimsimsa yang menimpa keluarga Alexander Kafara.
Akibat bencana ini, keluarga Alexander terpaksa mengungsi sementara ke rumah kerabat.
Sama seperti saat meninjau longsor yang menimpa Yosephus, Pj Wali Kota Bernhard menginstruksikan kepala dinas sosial agar menyalurkan bantuan logistik.
Begitu juga Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Esau Isi diminta menurunkan alat berat guna membersihkan tumpukan material longsor yang menutupi rumah korban.
Pembersihan ini diharapkan dapat segera mengembalikan akses ke rumah dan meminimalisir dampak lanjutan dari bencana tersebut.
Baca juga: Blusukan ke Sungai Remu, Pj Wali Kota Sorong Minta Bangkai Kapal hingga Sampah segera Dibersihkan
Penanganan longsor ini menjadi prioritas agar tidak menimbulkan gangguan lebih lanjut bagi warga sekitar.
“Kerja cepat dari Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang diharapkan dapat membantu pemulihan pasca bencana dengan lebih efektif,” kata Bernhard E Rondonuwu.
Begitu juga kepada Herlin D Sasabone, pj wali kota meminta BPBD agar terus memantau kondisi wilayah rawan bencana.
Baca juga: Pj Wali Kota Sorong Hadiri Apel Pengamanan Pilkada, Danrem Sampaikan Pesan Pangdam XVIII/Kasuari
Koordinasi yang baik, diharapkan bencana dapat diatasi dengan lebih cepat dan korban dapat segera mendapatkan bantuan yang dibutuhkan.
“Saya minta BPBD selalu siap siaga dan berkoordinasi dengan instansi terkait dalam penanganan bencana sebagai upaya pemerintah menjaga keamanan dan keselamatan warga Kota Sorong,” kata Bernhard E Rondonuwu. (*/tribunsorong.com)