TRIBUNSORONG.COM, KUMURKEK – Suasana haru dan penuh suka cita mewarnai acara peminangan sekaligus penyelesaian maskawin yang dilaksanakan oleh keluarga besar Jitmau, Naa, dan Basna di Kampung Setta, Distrik Ayamaru Utara.

Budaya adalah cara hidup yang berkembang dan diwariskan dari generasi ke generasi dalam suatu komunitas. 

Tradisi inilah yang terus dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat Maybrat melalui prosesi adat seperti peminangan ini.

Acara ini mempertemukan dua keluarga besar dalam ikatan kekeluargaan yang sakral. 

Baca juga: DPRK Maybrat Terima Aspirasi Usulan Pemekaran DOB Maybrat Sau dan Aitinyo

Dari pihak laki-laki, Alfrian Jitmau didampingi keluarga besarnya, sementara dari pihak perempuan, Mayfalen Homer diwakili oleh keluarga besar Homer, Bosawer, Tigori, Wato, Way, dan keluarga lainnya. 

Prosesi berlangsung khidmat di Distrik Moswaren, Kabupaten Sorong Selatan, pada Selasa, 27 Mei 2025.

Prosesi pembayaran maskawin dilangsungkan secara meriah dengan nuansa adat Maybrat yang kental. 

Baca juga: Ikatan Fayoh Raya Resmi Daftar di Kesbangpol Maybrat, Istimewa Punya 5 Bahasa Daerah

Keluarga pihak laki-laki menyerahkan maskawin berupa 200 potong kain timur dan uang tunai sebesar Rp200 juta kepada pihak keluarga perempuan, sebagai bentuk penghormatan dan keseriusan dalam membangun rumah tangga.

Dalam sambutannya, Yance Homer yang mewakili kedua belah pihak menyampaikan harapan agar rumah tangga yang dibangun oleh Alfrian dan Mayfalen dapat berjalan harmonis, penuh kedamaian, dan selalu berada dalam lindungan Tuhan hingga maut memisahkan.

“Acara ini tidak hanya menjadi simbol penyatuan dua insan, tetapi juga memperkuat nilai-nilai budaya dan kekeluargaan yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Maybrat,” jelasnya. (tribunsorong.com/yunias kambuaya)