TRIBUNSORONG.COM, TEMINABUAN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sorong Selatan bersama tim gabungan saat ini tengah melakukan operasi pencarian terhadap seorang penumpang Kapal Motor (KM) Sabuk Nusantara 56 yang dilaporkan jatuh ke laut di perairan Seget, Kabupaten Sorong, pada Senin (23/6/2025).
Korban diketahui bernama Jimi Magawe (20), warga Distrik Inanwatan, Kabupaten Sorong Selatan.
Baca juga: Polres Sorong Selatan Ziarah Makam dan Laut Sambut Hari Bhayangkara ke-79
Ia dilaporkan hilang sejak, Sabtu 21 Juni 2025 saat kapal tengah berlayar dari Pelabuhan Sorong menuju Teminabuan.
Kepala BPBD Sorong Selatan Abraham Thesia menjelaskan, bahwa kejadian bermula saat KM Sabuk Nusantara 56 berangkat dari Sorong pada Sabtu dini hari.
Baca juga: Mengulik Tokok Sagu Warga Kampung Kaliat Sorong Selatan, Sumber Pangan dan Identitas Orang Papua
Menurut laporan, sekitar pukul 04.00 WIT, korban terlihat dalam keadaan mabuk dan tertidur di bawah sekoci kapal.
“Beberapa penumpang sempat mengingatkan korban agar kembali masuk ke dalam kapal, namun tidak diindahkan. Saat dicek kembali pukul 05.00 WIT, korban sudah tidak berada di bawah sekoci,” ujar Abraham.
Upaya pencarian sempat dilakukan oleh keluarga korban yang ikut dalam pelayaran, namun tidak membuahkan hasil.
Pada pukul 09.00 WIT, kejadian tersebut dilaporkan secara resmi ke awak kapal, yang kemudian diteruskan kepada pihak berwenang.
Baca juga: 123 Koperasi Merah Putih Dibentuk di Sorong Selatan, Pemkab Dorong Percepatan Legalitas Badan Hukum
Laporan awal diterima dari agen kapal KM Sabuk Nusantara 56 dengan titik koordinat jatuhnya korban diperkirakan berada di 01°30’11.0″S – 130°23’44.3″E, atau di sekitar perairan Seget.
Menindaklanjuti laporan tersebut, BPBD Kabupaten Sorong berkoordinasi dengan BPBD Sorong Selatan untuk membentuk tim pencarian gabungan, mengingat lokasi kejadian masuk dalam area lintas perairan antara dua wilayah.
Ketua tim pencarian Ilmudin Tayo mengatakan, pihaknya telah mengerahkan 20 personel gabungan yang terdiri dari unsur BPBD, Polairud, dan SAR.
Tim diberangkatkan dari Teminabuan menggunakan long boat menuju titik pencarian.
“Pencarian akan difokuskan di dua titik utama, yakni di sekitar Pulau Dua Seget dan perairan Seneboi. Jika diperlukan, area pencarian akan diperluas hingga ke wilayah Pulau Bambu,” jelas Ilmudin.
Baca juga: Terungkap Motif dan Kronologis Pembacokan Sadis di Tepi Kali Kampung Wernas Sorong Selatan
Pencarian dijadwalkan berlangsung selama 7 hari ke depan, atau hingga korban ditemukan.
Pihak keluarga berharap Jimi dapat segera ditemukan, sementara BPBD dan tim gabungan terus mengintensifkan pencarian dengan mempertimbangkan kondisi cuaca dan arus laut di sekitar lokasi kejadian. (tribunsorong.com/astri)