TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Program Bantuan Pangan Beras 2025 di Kota Sorong, Papua Barat Daya disalurkan sejak Jumat (18/7/2025).
Terdapat 11.248 keluarga penerima manfaat (KPM), masing-masing 20 kilogram jatah Juni-Juli 2025.
Baca juga: Arahan Menko Pangan pada Peluncuran 80.000 Koperasi Merah Putih termasuk di Papua Barat Daya
Ada warga mengeluh tidak terdaftar, namun di lain pihak data meninggal dunia masih tercantum sebagai penerima.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan Kota Sorong Mience Diana Wataku mengatakan, penerima dari Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) Kementerian Sosial.
“Data penerima ditentukan pusat. Kami hanya mengawasi pelaksanaan di lapangan,” katanya kepada TribunSorong.com, Selasa (29/7/2025).
Mience menjelaskan, bantuan pangan merupakan program nasional yang dijalankan serentak sesuai instruksi Presiden RI.
Jika penerima meninggal, pindah, atau tidak ditemukan, namanya digantikan dalam daftar cadangan dari dinas sosial sesuai mekanisme.
Baca juga: Launching di Kota Sorong, 11.248 Keluarga Langsung Terima Beras Dua Bulan Sekaligus
Sistemnya, setelah lima hari dari jadwal pembagian, terdapat nama di undangan tidak tersalurkan, akan dialihkan ke daftar pengganti.
"Kami tidak bisa asal mengganti karena semua sudah diawasi Satgas Pangan Polri," kata Mience.
Baca juga: Harga Beras Meroket di Pasar Remu Sorong, Warga Mengeluh dan Harap Pemerintah Turun Tangan
Asisten Manajer SCPP Bulog Sorong Kasiyono mengatakan, nama KPM yang tidak memenuhi syarat akan diganti sesuai daftar cadangan.
“Penyaluran secara bertahap di masing-masing kelurahan di Kota Sorong, di bawah pengawasan dinas, kelurahan, Bulog, serta Satgas Pangan,” ucapnya. (tribunsorong.com/angela cindy)