Kekurangan Guru, Pemkab Maybrat Rekrut Honorer dan Usul 98 Kuota ke Kemenpan-RB
Pemkab Maybrat ujarnya telah melakukan sejumlah terobosan demi mengisi kekurangan guru.
Penulis: Paulus Pulo | Editor: Milna Sari
TRIBUNSORONG.COM, AYAMARU - Pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Maybrat melalui dinas pendidikan tengah bekerja keras menambah kekurangan guru.
Hal itu ditegaskan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Maybrat Kornelius Kambu, kepada TribunSorong.com, Sabtu (25/3/2023).
Menurutnya, Pemkab Maybrat telah melakukan sejumlah terobosan demi mengisi kekurangan guru.
Satu di antaranya merekrut guru honorer buat ditempatkan di sejumlah sekolah.
Baca juga: Guru Honorer di Maybrat Disebut Tak Dipedulikan, Ini Jawaban Kepala Dinas Pendidikan
"Tahun ini kami telah menerima guru pendidikan usia dini (PAUD) sebanyak 25 orang, guru sekolah dasar (SD) 60 orang, guru sekolah menengah pertama (SMP) 26 orang, dan guru sekolah menengah atas (SMA) sebanyak 40 orang," ujarnya.
Ia melanjutkan, SMA yang dahulunya ditangani pemerintah provinsi, namun dikembalikan ke daerah.
Penjabat (Pj) Bupati Maybrat Bernhard E Rondonuwu pun menugaskan dinas pendidikan mendata ulang terkait guru honorer di SMA.
Baca juga: Gaji Pegawai Pemkab Maybrat Telat, Ferdinandus Taa Ungkap Alasannya
"Ada sejumlah guru yang telah diperjuangan, pada 2022 terdapat 44 guru yang lolos seleksi, sementara 22 orang lainnya tidak lama lagi menerima Surat Keputusan (SK) l, sementara untuk diperjuangkan ke Kemenpan-RB terdapat 98 guru (SD-SMA). Semoga tahun ini dapat terealisasi dengan membuat formasi PPPK guru," katanya.
Guna membiayai para guru honorer tersebut, Dinas Pendidikan Kabupaten Maybrat telah mengalokasikan anggaran senilai Rp3 miliar.
Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk membayar para guru kontrak 2023. (tribunsorong.com/paulus pulo)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.