Tes KPU Papua Barat Daya

Dituding Rekayasa Hasil Tes CAT dan Psikotes, Timsel: Sudah Dikoordinasikan, Tunggu Petunjuk KPU RI

Tim Seleksi (Timsel) calon anggota KPU kabupaten/kota se-Papua Barat Daya dituding merekayasa hasil tes CAT dan psikotes.

Penulis: Petrus Bolly Lamak | Editor: Rahman Hakim
Istimewa
Ketua Timsel Melvin Vargien Tuerah 

Dituding Rekayasa Hasil Tes CAT dan Psikotes, Timsel: Sudah Kami Koordinasikan, Kita Tunggu Petunjuk KPU RI

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Tim Seleksi (Timsel) calon anggota KPU kabupaten/kota se-Papua Barat Daya dituding merekayasa hasil tes CAT dan psikotes.

Menanggapi hal itu, ketua Timsel Melvin Vargien Tuerah menyatakan sudah berkoordinasi dengan KPU RI terkait persoalan itu.

Namun, sampai saat ini KPU RI belum memberikan respon kepada Timsel tentang laporan tersebut.

"Soal itu kami sudah koordinasikan ke KPU RI dan Timsel masih menunggu arahan dari sana," katanya singkat kepada TribunSorong.com Senin (24/4/2023).

Hasil seleksi CAT dan psikotes bagi calon anggota KPU kabupaten/kota se-Papua Barat Daya diduga direkayasa Timsel.
Hasil seleksi CAT dan psikotes bagi calon anggota KPU kabupaten/kota se-Papua Barat Daya diduga direkayasa Timsel. (Istimewa)

Ia bilang, Timsel belum bisa mengeluarkan tanggapan apapun terkait adanya protes dan penolakan beberapa peserta seleksi yang tidak lolos.

Timsel akan menunggu petunjuk jelas dari KPU RI tetang persoalan ini.

"Timsel tentu tetap berpatokan pada hasil dan soal adanya protes itu kami menunggu petunjuk KPU pusat," ujarnya.

Pemberitaan sebelum, hasil seleksi CAT dan psikotes bagi calon anggota KPU kabupaten/kota se-Papua Barat Daya diduga direkayasa Timsel.

Itu disampaikan oleh 12 peserta seleksi KPU/Petahana yang merupakan perwakilan dari lima kabupaten dan satu kota Minggu (23/4/2023).

Salah seorang peserta seleksi Roberth Yumame mengatakan, hasil penetapan itu dinilai tidak sesuai ketentuan undang-undang.

Yaitu keputusan KPU nomor 117/2023 bab V tentang pelaksanan tahapan seleksi dan pengumuman hasil seleksi calon anggota KPU kabupaten/kota.

"Timsel harus susun perolehan nilai tertinggi sampai terendah dalam kategori 20 besar laly muat dalam berita acara," ungkap Roberth Yumame kepada TribunSorong.com.

Ucapan Idulfitri 1444 Hijriah Demokrat.
Ucapan Idulfitri 1444 Hijriah Demokrat. (TribunSorong.com)

Ketua KPU Kota Sorong itu bilang, apa yang dilakukan Timsel justru bertentangan dengan pedoman yang ada.

Hasil pleno penetapan tidak didasarkan pada rengking tapi lebih merujuk pada kepentingan tertentu.

Halaman
12
Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved