Kronologi Kecelakaan Kereta Api di India yang Tewaskan Sebanyak 207 Orang, Apa Penyebabnya?

Berikut ini TribunSorong sampaikan kronologi dan kecelakaan kereta api di India dan ketahuilah penyebabnya.

Editor: Rahman Hakim
Dibyangshu SARKAR/AFP
Petugas penyelamat berkumpul di sekitar gerbong yang rusak di lokasi kecelakaan tabrakan tiga kereta di dekat Balasore, sekitar 200 km (125 mil) dari ibu kota negara bagian Bhubaneswar di negara bagian timur Odisha, pada 3 Juni 2023. Sedikitnya 288 orang tewas dan lebih dari 850 terluka dalam tabrakan tiga kereta yang mengerikan di India, kata para pejabat pada 3 Juni, kecelakaan kereta paling mematikan di negara itu dalam lebih dari 20 tahun. 

Kronologi Kecelakaan Kereta Api di India yang Tewaskan Sebanyak 207 Orang, Apa Penyebabnya?

TRIBUNSORONG.COM - Berikut ini TribunSorong sampaikan kronologi dan kecelakaan kereta api di India dan ketahuilah penyebabnya.

Telah terjadi kecelakaan kereta api di India yang menyebabkan 207 orang lebih meninggal dunia dan 900 orang luka-luka.

Bahkan saat kecelakaan tersebut terjadi, sekitar 200 ambulans diluncurkan untuk mengevakuasi para korban.

Petugas mengungkapkan, bahwa korban tewas kemungkinan akan terus bertambah.

Kepala Pemadam Kebakaran Odisha, Sudhansu Sarang, mengungkapkan 207 korban tewas telah dievakuasi.

Sebelumnya, Jena mengatakan lebih dari 100 dokter diperbantukan untuk melakukan penanganan medis.

Perdana Menteri India, Narendra Modi mengungkapkan dirinya terpukul dengan insiden kecelakaan ini dan pihaknya akan berfokus kepada keluarga yang tengah berduka.

Baca juga: Apa Arti Kata Waisak? Simak Juga 20 Rangkaian Ucapan untuk Hari Raya Waisak 2023 atau 2567 BE

Baca juga: Cabor Perseorangan Jadi Andalan KONI Papua Barat Daya di PON XXI Aceh-Sumut

10 Fakta Kecelakaan Kereta Api di India yang Tewaskan Ratusan Orang, Ini Penyebabnya
10 Fakta Kecelakaan Kereta Api di India yang Tewaskan Ratusan Orang, Ini Penyebabnya (IST)

Baca juga: Siapakah Nama Cawapres Anies Baswedan di Pemilu 2023 Mendatang? Benarkah Peluang Besar bagi AHY?

Baca juga: Pj Bupati Sorong Sebut Pemerintah Tak Boleh Tutup Mata Dalam Pengembangan Pasar Induk Mariat

"Penyelamatan sedang berlangsung di lokasi kecelakaan dan semua bantuan akan diberikan kepada mereka yang terkena dampak," katanya dalam cuitannya di akun Twitter pribadinya.

Di sisi lain, Menteri Dalam Negeri India, Amit Shah menyatakan insiden ini 'sangat menyiksa'.

Salah satu orang yang selamat mengatakan, ada puluhan orang jatuh ke tubuhnya ketika insiden terjadi.

"Saya berada di paling bawah. Saya mengalami luka di bagian tangan dan belakang leher. Ketika saya pergi keluar dari kereta, saya melihat orang kehilangan tangannya, lalu yang lain ada yang kehilangan kaki, serta wajah yang penuh darah," kata orang yang selamat.

Kecelakaan ini diduga akibat beberapa gerbong dari kereta Shalimar-Chennai Coromandel Express keluar dari rel sekira pukul 19.00 waktu setempat.

Akibatnya beberapa gerbong berada di jalur yang berlawanan.

Sementara kereta lain yakni milik Howrah Superfast Express melaju dari arah Yesvantpur menujuh Howrah langsung menabrak gerbong yang berada di jalur berlawanan tadi.

Petugas mengungkapkan seluruh kereta dalam keadaan laik digunakan.

Di sisi lain, Kementerian Perkeretaan, Komunikasi, Elektronik, dan Teknologi Informasi India mengumumkan bagi keluarga yang anggotanya meninggal dunia memperoleh 12.136 dolar AS.

(TribunSorong)

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved