Idul Adha 2023
Aturan Pembagian Daging Kurban Idul Adha, Apakah Warga Non Muslim Juga Menerima? Ini Penjelasannya
Berikut hukum membagikan daging kurban kepada warga non Muslim dan aturan pembagiannya.
Aturan Pembagian Daging Kurban Idul Adha, Apakah Warga Non Muslim Juga Menerima? Ini Penjelasannya
TRIBUNSORONG.COM - Berikut hukum membagikan daging kurban kepada warga non Muslim dan aturan pembagiannya.
Saat membagikan daging hewan kurban Idul Ahda ternyata juga ada ketentuannya.
Bahkan banyak pertanyaan apakah warga non Muslim boleh menerima daging hewan kurban.
Lalu bagaimana penjelasan lebih detailnya?
Buya Yahya juga mendapatkan pertanyaan serupa dari seorang jemaah yang ditayangkan melalui Al-Bahjah TV.
Buya Yahya mendapatkan pertanyaan dari jemaah yang berbunyi berikut ini:
"Adakah penjelasan masalah pembagian hewan kurban, bolehkan nonmuslim mendapatkan daging kurban?"
Buya Yahya menjelaskan bahwa daging kurban harus ada yang dibagikan kepada fakir miskin.
Untuk jumlahnya tidak ditentukan, berapapun fakir miskin harus mendapatkan daging tersebut.
Namun tak menutup kemungkinan, daging kurban juga diberikan kepada orang yang mampu.
"Yang jelas daging kurban itu harus ada bagian yang diberikan kepada fakir miskin.
Seberapapun orangnya, biarpun selebihnya tidak harus untuk orang fakir.
Misalnya saja orang kaya," jawab buya dalam tayangan tersebut.
Lebih lanjut, Buya menekankan jika kurban pada intinya adalah untuk bersenang-senang atau bersedekah.
Bahkan jika hidup dalam lingkungan yang mayoritas mampu juga dihimbau untuk menjalankan kurban.
"Sebab inti dari kurban adalah untuk bersenang-senang, bersedekah.
Bahkan kalau Anda hidup di lingkungan orang kayapun juga diimbau untuk kurban," sambungnya.
Kemudian apabila dalam lingkungan tersebut masih ada orang fakir, maka daging kurban harus diutamakan untuk orang fakir.
"Kalau ada orang fakir harus diutamakan," sambungnya.
Namun jika dalam lingkungan tersebut sudah tidak ada fakir miskin, maka terdapat ketentuan berbeda.
Karena daging kurban ditujukan bukan hanya untuk fakir miskin saja, tetapi juga para kerabat serta saudara.
"Kalau satu lingkungan kaya semua, daging kurban nggak hanya untuk fakir saja.
Daging kurban untuk kerapat serta saudara-saudaranya," kata Buya.
Buya Yahya mengatakan jika memberikan daging kurban kepada nonmuslim diperbolehkan, asal nonmuslim tersebut tidak memerangi muslim.
Hal tersebut masuk ke dalam sedekah dalam ajaran Islam.
"Memberikan daging kepada nonmuslim boleh asalkan tidak memerangi kita.
Nonmuslim yang bertetangga, hidupnya baik maka itu boleh termasuk dalam sedekah," kata Buya.
Bahkan akan lebih baik jika memberikan daging kurban kepada nonmuslim dibarengi dengan doa agar segera masuk Islam.
"Dan diniatkan semoga dengan kebaikan ini dia bisa masuk Islam, ini sah," pungkasnya.
(TribunPalu/Kim)
| Masjid Raodah Sembeli 16 Sapi Kurban, Dagingnya Dibagi ke Umat Muslim dan Non Muslim |
|
|---|
| Dari Hewan Kurban Presiden Hingga Warisan Agama Keluarga di Muslim Papua Sorong |
|
|---|
| PT Pegadaian Area Sorong Berbagi Daging Kurban ke Anak Panti Asuhan di Hari Raya Idul Adha 2023 |
|
|---|
| Gelar Shalat Idul Adha Bersama, Rektor IAIN Sorong Ajak Jemaah Tiru Kunci Kesuksesan Nabi Ibrahim |
|
|---|
| Meski Diguyur Hujan Deras, Ratusan Umat Muslim Tetap Salat Idul Adha di Masjid Al Akbar Sorong |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/ilustrasi-cara-mengolah-daging-kurban-agar-tetap-awet-dan-segar.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.