Mendiang Abner Asmuruf Dikebumikan, Pj Bupati Maybrat: Sosok Pejuang Keluarga dan Masyarakat

TRIBUNSORONG.COM, KUMURKEK - Mendiang Abner Asmuruf, Kepala Distrik Aitinyo Utara, Maybrat, Papua Barat Daya dikebumikan Selasa (4/7/2023).

Upacara pemakaman di daerah Aitinyo Selatan itu dihadiri Penjabat (Pj) Bupati Bernhard E Rondonuwu, seluruh kepala distrik, 12 kepala kampung, serta sejumlah pejabat Pemkab Maybrat. 

Baca juga: Kepala Distrik Aitinyo Utara Abner Asmuruf Berpulang, Pj Bupati Maybrat Melayat ke Rumah Duka

Pj Bupati Maybrat dalam amanatnya mengatakan, atas nama pemerintah daerah dan seluruh masyarakat menyampaikan turut berduka cita dan berempati.

Baca juga: 2 Tahun Ditinggalkan, Begini Kondisi Terbaru Kampung Kamat, Maybrat

Semasa hidupnya, almarhum adalah sosok yang rajin beribadah di gereja serta telah mengabdikan hidup bagi keluarga dan masyarakat.

"Kami mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan, baik anak-anak dan sanak saudara kiranya diberikan kekuatan, kesehatan dan penghiburan dari Tuhan," ujar Bernhard E Rondonuwu.

Keluarga, lanjutnya, patut berbangga karena Tuhan pernah menghadirkan sosok bapak terkasih dalam keluarga.

Suatu peristiwa duka yang dialami manusia merupakan rencana Tuhan dalam kehidupan mendiang beserta keluarga.

Keluarga tentu masih menginginkan dapat menjalin cinta kasih dan kebersamaan tetapi selaku manusia harus meyakini, bahwa apa yang Tuhan buat itu baik adanya.

"Tuhan sudah berjanji akan memberikan penghiburan yang sejati sebagaimana yang difirmankannya dalam Matius 5 Ayat 4: Berbahagialah orang yang berdukacita karenamereka akan dihibur,“ kata Bernhard E Rondonuwu.

Lebih lanjut ia mengatakan, perjalanan yang telah dilalui almarhum sepanjang hidupnya, ada berbagai karya dan pengabdian yang telah ditunjukkan.

Ini memberikan gambaran kepada tentang semangat juang bagi keluarga dan masyarakat.

"Mari kita doakan semoga amal ibadah dan perbuatan baik yang telah dilakukan almarhum akan diterima Tuhan, serta akan dilanjut-lanjutkan oleh anak-anak  dan kerabat sekalian. Bagi kita semua yang masih diperkenankan Tuhan untuk menikmati kehidupan ini," ucap Bernhard E Rondonuwu. (*)